Liga Italia
Skuad Juventus Makin Mewah, Tapi Kedatangannya Timbulkan Kekecewaan, AC Milan Hingga Sang Ayah
Skuad Juventus makin mewah, tapi kedatangannya timbulkan kekecewaan, AC Milan hingga sang ayah.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Skuad Juventus makin mewah, tapi kedatangannya timbulkan kekecewaan, AC Milan hingga sang ayah.
Hengkangnya Federico Chiesa ke Juventus membuat Fiorentina sebagai klub pemilik tergores luka yang cukup dalam, termasuk sejumlah klub yang sempat memburunya, tak terkecuali AC Milan.
Kekecewaan dan luka Fiorentina yang diakibatkan oleh kepindahan Federico Chiesa diungkapkan oleh Direktur Klub, Daniele Prade.
Juventus sendiri resmi memboyong Federico Chiesa dari Fiorentina dengan status pinjaman selama dua musim.
Dalam kesepakatan yang terjalin, Juventus memiliki kewenangan untuk menebus Federico Chiesa begitu masa peminjamannya berakhir.
Kepindahan Chiesa ke publik Turin menghabiskan dana 60 juta euro.
Baca juga: Strategi Transfer AC Milan Tuai Kritik, Status Pinjaman dan Bukan Nama Besar, Juventus Lebih Cerdik
Baca juga: Rekrutan Anyar Bukan Pemain Top, AC Milan Dianggap Belum Selevel dengan Juventus dan Inter Milan
Baca juga: LENGKAP Jadwal Liga Italia Pekan ke-4: BIG MATCH Inter Milan vs AC Milan, Debut Chiesa di Juventus
Baca juga: NEWS VIDEO Transfer Federico Chiesa Sulut Api Rivalitas Juventus dan Fiorentina
Namun siapa sangka, Fiorentina sendiri nampaknya tak bisa merelakan kepergian pemain bintangnya itu ke klub lain.
Bahkan Daniele Prade menyebutkan, Chiesa sudah tak memiliki keinginan lagi untuk tinggal di publik Artemio Franchi,.
Bagi Daniele Prade, adalah hal yang sangat mustahil bagi timnya untuk menahan kepergian Federico Chiesa.
“Anda tidak bisa melanjutkan hubungan jika cinta bertepuk sebelah tangan,” kata Prade, seperti yang dikutip dari laman Footbll Italia.
Ibaratkan air susu yang dibalas air tuba, begitu ungkapan yang tepat atas hengkangnya Chiesa ke Juventus.
Alih-alih memberikan ucapan terima kasih, Chiesa disebut tak memberikan respek sama sekali terhadap Presiden Fioentina, Rocco Commisso.
Diakui oleh Daniele Prade, Comisso lah yang sejauh ini sangat memperhatikan benar apa yang selalu diinginkan oleh pemainnya itu.
Namun keinginan sang presiden klub untuk melihat Chiesa bermain lebih lama di publik Artemio Franchi ditolak oleh sang pemain.
"Commisso memberinya begitu banyak cinta dan dengan senang hati akan menyimpannya bersama kami, tetapi itu benar-benar tidak akan mungkin."
"Kami oleh Enrico (ayah Federico Chiesa) hanya dinilai sebagai kendaraan saja yang dapat membawanya (Chiesa) ke panggung lain.'
Diakuinya, Fiorentina bahkan telah memberikan kontrak baru kepada pemain 22 tahun itu.
Namun seperti yang dijelaskan pada awal, Federico Chiesa tak berminat lagi untuk bertahan bersama la Viola.
“Kami mencoba sampai akhir untuk menawarinya kontrak baru untuk tetap bersama kami, tetapi dalam pikirannya sudah tidak ada lagi waktu untuk bertahan bersama kami," tambahnya menjelaskan.
"Sayang sekali, saya pikir Commisso dan keluarganya kesal, karena mereka mengharapkan lebih banyak rasa terima kasih," pungkasnya.
Tentu bergabungnya nama Federico Chiesa semakin membuat mewah skuad yang dimiliki oleh Juventus.
Sejauh ini, Bianconeri -julukan Juventus- memiliki sederet winger yang memiliki kualitas yang mumpuni.
Baca juga: Jadwal Liga Italia: Inter Milan vs AC Milan, Ujian Pertama Pioli, Isolasi Zlatan Ibrahimovic Selesai
Baca juga: Gagal Datangkan Bek Tengah, Januari AC Milan Kembali, 2 Pemain Masuk Daftar Buruan Stefano Piolli
Baca juga: LENGKAP Jadwal Liga Italia Pekan ke-4: BIG MATCH Inter Milan vs AC Milan, Debut Chiesa di Juventus
Baca juga: Gara-gara Antonio Conte, Nasib Eks Tottenham Hotspur di Ujung Tanduk, Inter Milan Berikan 2 Pilihan
Sebut saja Paulo Dybala, Dejan Kulusevski, hinggga Federico Bernardeschi hingga Cristiano Ronaldo merupakan contoh pemain sayap mentereng yang dipunyai Juventus.
Namun dengan bergabungnya Federico Chiesa, terdapat catatan khusus yang diprediksi akan merubah formasi di tubuh tim Juventus.
Dilansir dari laman Flashscore, dalam beberapa laga terakhir yang dimainkan oleh Juventus, tim besutan Andrea Pirlo itu selalu menggunakan skem 3-5-2.
Di mana lini serang klub asal kota Turin itu bertumpu pada duet Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo.
Jika Pirlo tetap memaksakan menggunkan skema 3-5-2, maka formasi tersebut dinilai tak akan mampu mengeluarkan kemampuan terbaik dari Federico Chiesa.
Berdasarkan data yang dirangkum dari laman Transfermarkt, Chiesa merupakan pemain yang berposisi sebagai winger.
Bahkan ia lebih banyak mengisi posisi second striker jika memang dibutuhkan dalam skema permainan tim.
Dengan Federico Chiesa yang akan menggunakan skema 3-5-2, maka kemampuannya diprediksi tak akan keluar sepenuhnya.
Fokusnya akan terbagi dalam dua tugas, yakni melakukan penyerangan maupun meng-cover sisi pertahanan.
Melihat hal tersebut, Andrea Pirlo dan Juventus diprediksi kuat akan menanggalkan formasi lawasnya itu.
Sebagai gantinya, Bianconeri akan menggunakan skema 4-3-3 atau 4-2-3-1.
Pola 4-3-3 sudah dijajal Pirlo ketika Juventus bermain 2-2 kontra AS Roma di giornata kedua Liga Italia musim ini.
Namun skema tersebut ternyata tak berjalan maksimal akibat Juventus hanya bermain dengan 10 pemain.
Saat itu Adien Rabiot yang mengisi posisi lapangan tengah diusir oleh pengadil lapangan.
Dengan masuknya Federico Chiesa, nama Cristiano Ronaldo berpotesi untuk menjadi ujung tombak penyerangan tim.
Sedangkan di posisi winger kanan dan kiri penyerangan, juventus akan memainkan Federico Chiesa dan Paulo Dybala.
Sedangkan untuk tiga pemain di lapangan tengah, Juventus tentu tak kehabisan stok pemain berkualitas.
Baca juga: KATALOG PROMO GIANT 7 Oktober 2020, Beli 2 Gratis 1, Sabun Mandi Cair Diskon 40 %, Belanja Hemat
Baca juga: NEWS VIDEO Warga Berharap Jembatan Kayu Rusak Dibangun Penjajahan Jaman Jepang Dibangun Lebih Layak
Baca juga: Perahu Ditabrak Saat Cari Ikan di Sungai, Pria di Banyuasin Tewas Diterkam Buaya
Baca juga: Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini, Rabu 7 Oktober 2020, Jelang Siang dan Malam Bakal Hujan Ringan
Sebut saja Adrien Rabiot, Aaron Ramsey hingga Arthur dapat bermain di posisi tiga gelandang sejajar.
Sedangkan dengan skema empat bek yang digunakan, maka nama Alex Sandro, Dannilo, hingga Juan Cuadraddo diprediksi akan memperebutkan posisi fullback.
Sedangkan untuk duet posisi bek tengah, nama seperti Demiral, De Ligt hingga Chiellini diprediksi akan bersaing untuk tempat utama.
Federico Chiesa sendiri merupakan anak dari legenda Gli Azzurri -sebutan Timnas Italia-, Enrico Chiesa. (*)
