Gelar Workshop Pendidikan Pasca Pandemi di Balikpapan, Hetifah Beri Bocoran Stimulus Pendidikan 2021

Pola pembelajaran daring masih terus dilakukan pemerintah selama pandemi Covid-19 belum mereda.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, MIFTAH AULIA ANGGRAINI
Workshop Transformasi Pendidikan pada situasi pandemi dan pasca pandemi di Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Selasa (20/10/2020) TRIBUNKALTIM.CO, MIFTAH AULIA ANGGRAINI 

Selain itu, berdasar data survei yang pernah dilakukan Kemendikbud sebanyak 67,11 persen.

Kemampuan memanfaatkan digital di era pembelajaran daring juga menjadi salah satu faktor kendala guru dan kepala sekolah.

Politisi Partai Golkar ini juga turut memberi bocoran bahwasannya perhitungan dana BOS akan mengalami sistem perbaikan.

Penghitungan dana BOS akan menggunakan kriteria tingkat kemahalan. Sesuai penghitungan tidak ada dana BOS sekolah yang berkurang.

Baca juga: Viral di Medsos, Warga Bukuan Samarinda Tutup Jalan Rusak Dengan Menanam Pohon Pisang dan Pinang

Baca juga: Pemprov Kaltim Siap Terima Aspirasi Mahasiswa, Tapi Ini Permintaan Wagub Hadi Mulyadi

"Di Kaltim akan ada dana BOS yang lebih besar, karena tidak hanya dihitung dalam jumlah murid saja," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Hetifah juga mengapresiasi program yang telah dilakukan Dinas Pendidikan Kota Balikpapan.

Seperti misalnya program donasi handphone untuk siswa serta pojok Wifi yang disediakan beberapa instansi perkantoran.

Pun Hetifah turut membocorkan bahwasannya pemerintah pusat telah menganggarkan dana triliunan di tahun 2021 untuk kegiatan platform digital.

(TribunKaltim.co/ Miftah Aulia)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved