Virus Corona di Kukar
Di Kukar, Kasus Covid-19 Terdapat Tambahan 24 Pasien Positif Baru dan 10 Pasien Sembuh
Kasus covid-19 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali terjadi penambahan 24 warga terkonfirmasi positif dan 10 pasien positif
Penulis: Aris Joni | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Kasus covid-19 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Provinsi Kalimantan Timur, kembali terjadi penambahan 24 warga terkonfirmasi positif dan 10 pasien positif di nyatakan sembuh.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kukar yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kukar, dr Martina Yulianti menyampaikan, dari 24 pasien positif tersebut.
Di antaranya 5 pasien dari Kecamatan Loa Janan, 16 pasien dari Lecamatan Tenggarong Seberang, 1 pasien dari Kecamatan Tenggarong, 1 pasien dari Kecamatan Samboja dan 1 Pasien dari Kecamatan Muara Badak.
“Pasien tersebut merupakan hasil tes swab mulai tanggal 16 sampai 19 Oktober,” ujarnya dalam rilisnya.
Baca Juga: Ada 6 Klaster Pelaku Kerusuhan dalam Demonstrasi UU Cipta Kerja, Peneliti Senior LIPI Membeberkan
Baca Juga: Harap tak Ada Lagi Demo UU Cipta Kerja, Walikota Balikpapan Rizal Effendi Dekati Rektor Kampus
Ia menambahkan, selain adanya 24 pasien positif, pada waktu yang bersamaan Selasa, (20/10/2020) kemarin, juga diumumkan adanya 10 pasien positif yang dinyatakan sembuh.
“10 pasien sembuh itu semuanya dari Kecamatan Loa Kulu, Tenggarong dan Tenggarong Seberang,” pungkasnya. Rabu, (21/10/2020).
Baca Juga: Wapres Maruf Amin Beber Sejak Zaman Nabi Ada Pandemi, Ada Pola Pentingnya Cuci Tangan
Baca Juga: Bukan Teori Semata, Kemendikbud Meminta Mahasiswa Sosialisasikan Protokol 3M Tangkal Corona
Sebagai informasi, hingga hari ini kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kukar adalah 1.915 kasus yang terdiri dari 717 Orang sedang menjalani perawatan, 1.163 kasus dinyatakan telah sembuh dan 35 kasus meninggal dunia.
Pentingnya terapkan protokol 3M
Mendagri RI Tito karnavian mengingatkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan.
"Konsep protokol kesehatan, pasang kain masker, jaga jarak, cuci tangan, ini betul-betul harus diterapkan. Kerawanan mungkin akan terjadi di tempat-tempat wisata," kata Tito.
Baca Juga: Ada 6 Klaster Pelaku Kerusuhan dalam Demonstrasi UU Cipta Kerja, Peneliti Senior LIPI Membeberkan