Virus Corona
Pemerintah Pusat Tak Mau Tunda, Anies Siapkan Efek Samping Libur Panjang Siap-Siap Covid-19 Melonjak
Pemerintah Pusat tak mau tunda, Anies Baswedan siapkan efek samping libur panjang siap-siap covid-19 melonjak
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Doan Pardede
TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah Pusat tak mau tunda, Anies Baswedan siapkan efek samping libur panjang siap-siap covid-19 melonjak.
Akhir November ini akan ada libur panjang atau Long Weekend, satu diantaranya libur Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sempat meminta Pemerintah Pusat meninjau ulang libur panjang tersebut.
Anies Baswedan khawatir, libur panjang kali ini berdampak pada lonjakan kasus Virus Corona atau covid-19 yang pernah terjadi Agustus lalu.
Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sudah meminta pemerintah pusat menimbang ulang soal pemberian cuti bersama nasional yang berakibat pada libur panjang, pada 28 Oktober - 1 November 2020.
Sebab Anies Baswedan khawatir lonjakan kasus covid-19 saat libur panjang bulan Agustus lalu kembali terulang.
Baca juga: Waspada, Info Resmi BPPTKG, Gunung Merapi Segera Meletus Lagi, Kekuatan Erupsi Sudah Diprediksi
Baca juga: Anak Buah Megawati Sindir Menteri yang Mau Jadi Presiden, Fadli Zon Tak Tinggal Diam Menhan Disebut
Baca juga: Rocky Gerung Nilai Bintang Emon dan Abdur Arsyad Layak Jadi Staf Khusus Eks Panglima TNI di KSP
Baca juga: Lengkap, Cara Anies Antisipasi Efek Samping Keputusan Libur Panjang Pemerintah Pusat, Tinjau Ulang
"Sebetulnya tiga minggu yang lalu kami sudah mengajukan saat rapat pertemuan dengan gugus.
Coba dipertimbangkan soal libur panjangnya. Tapi pemerintah pusat tetap jalan libur panjang," kata Anies Baswedan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (26/10/2020).
Namun karena pemerintah pusat telah memutuskan memberi libur panjang kepada masyarakat, Anies Baswedan mengatakan Pemprov DKI akan melakukan upaya antisipasi segala efek sampingnya.
Termasuk lonjakan kasus Virus Corona.
Salah satu antisipasi itu yakni memperbanyak jumlah tempat tidur, dan meningkatkan kegiatan pelacakan atau penelusuran terhadap warga yang berinteraksi dengan pasien positif.
"Ya sudah keputusan Pemerintah Pusat itu sekarang kita jalani antisipasi semua side effectnya.
Yang diantisipasi itu kita harus siap jumlah tempat tidur kemudian kegiatan tracing testing karena pengalaman mada libur panjang sesudahnya suka ada lonjakan ," jelas dia.
Baca juga: Waktu Semakin Dekat, Cara dan Syarat Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11, Cek prakerja.go.id
Anies Baswedan meminta kepada seluruh masyarakat ibu kota untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan saat beraktivitas.