Marah dengan Presiden Prancis yang Hina Islam, Arie Untung Buang Tas-tas Beharga Ratusan Juta

TRIBUNKALTIM.CO - Pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dianggap menghina Islam membuat Arie Untung marah.

Buntutnya Arie Untung memutuskan tak lagi menyimpan koleksi tas-tas mahal beharga ratusan juta.

Beberapa merek tas yang disingkirkan suami Fenita Aris itu antara lain Louis Vuitton dan Dior 

Arie Untung memutuskan untuk 'menyingkirkan' dan tak mau lagi menyimpan tas-tas mewah serta mahal milik istrinya yang berlabel brand dari Perancis.

Dalam unggahan Instagram Arie Untung pada Rabu 28 Oktober 2020, suami Fenita Arie itu memajang foto kumpulan tas mahal dengan label brand mewah seperti Louis Vuitton dan Dior.

Meski tas-tas itu berharga mahal bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta, Arie Untung tak mau lagi mereka tersimpan di dalam lemarinya.

Baca juga: Santer Beredar Isu, Lesty Kejora dan Rizky Billar Menikah Akhir Tahun, Penjelasan Beni Mulyana

Baca juga: Produk Perancis Diboikot, Buntut Pernyataan Presiden Emmanuel Macron soal Kartun Nabi Muhammad SAW

Baca juga: Lolos Pemeriksaan, Wanita Bawa Bensin Ancam Bakar Kantor Anies Bawesdan, Kronologinya, Bawa Surat

Baca juga: UPDATE! CARA Daftar Kartu Prakerja Online Via Login www.prakerja.go.id, Bocoran Jadwal Gelombang 11

Keputusan Arie ini terkait dengan dimulainya gelombang boikot negara-negara Arab terhadap produk dari Perancis.

Protes keras ini menghantam Perancis setelah presiden mereka, Emmanuel Macron mengeluarkan statement kontroversial tentang pembuatan karikatur Nabi Muhammad SAW.

Statement yang dikeluarkan Macron dianggap menghina sehingga mendapat reaksi keras dari negara mayoritas muslim.

Tak Akan Dipakai Lagi

Menurut Arie Untung, ia dan istri tak akan lagi memakai barang-barang yang terdapat dalam unggahan foto Instagramnya.

"Smentara pernyataannya gitu

Barang2 ini

 Ga akan kami pakai

Berapapun harganya,