Virus Corona

XL Axiata Tumbuh 5 Persen Dibanding Tahun Lalu, Raih Pertumbuhan Selama Pandemi Covid-19

PT Axiata Tbk (XL Axiata) berhasil melalui periode sembilan bulan pertama tahun 2020 ini dengan tetap mencatat pertumbuhan.

Penulis: Heriani AM | Editor: Budi Susilo
DOK TRIBUNKALTIM.CO
XL Axiata dukung aktivitas daring, dengan menghadirkan paket-paket yang pas untuk kebutuhan di rumah selama pandemi covid-19 atau Corona. 

Sepanjang sembilan bulan 2020 ini, XL Axiata juga berhasil meraih EBITDA sebesar Rp 9,9 triliun, meningkat 34 persen yoy.

Baca Juga: Pria 17 Tahun di Surabaya Berbuat Amoral, Merekam Ibu Muda yang Sedang Mandi Pakai Handphone

Baca Juga: Pelanggaran di Laut Natuna Mulai Marak, Sejak 5 Bulan Terakhir Sering Ada Kapal Vietnam Mencuri Ikan

Laba bersih setelah pajak pada sembilan bulan ini tercatat Rp 2,1 triliun.

Secara kuartal, pada periode kuartal ketiga 2020 ini, EBITDA juga berhasil tumbuh 3 persen lebih tinggi dari kuartal sebelumnya (QoQ), dan laba bersih setelah pajak mencapai sebesar Rp 331 miliar.

Beban usaha di sembilan bulan tahun 2020 menurun 14 persen yoy. Penurunan ini bisa terjadi karena beberapa faktor.

Salah satunya beban biaya infrastruktur yang lebih rendah (28 persen yo) sebagai dampak dari adopsi IFRS 16.

Faktor selanjutnya adalah biaya interkoneksi dan biaya langsung lainnya juga turun 24 persen yoy, terutama karena interkoneksi yang lebih rendah sebagai dampak dari penurunan trafik penggunaan layanan voice.

"Terakhir, juga karena faktor biaya pemasaran yang turun 6 persen yoy setelah lebih banyak penggunaan saluran digital," jelasnya.

Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini dalam Persentase Terkecil, Sudah Banyak yang Sembuh

Baca Juga: Dokter Reisa Beberkan 2 Hal yang Bisa Dilakukan Warga dalam Penanganan Covid-19

Trafik data sepanjang sembilan bulan pertama 2020 meningkat 47 persen yoy dari 2.386 Petabyte menjadi 3.496 Petabyte.

Sementara itu jika dihitung per kuartal, pada kuartal ketiga 2020 ini, trafik data meningkat 4 persen QoQ.

Peningkatan trafik tidak terlepas dari bertambahnya jumlah total pelanggan, yaitu menjadi 56,9 juta, meningkat dari kuartal sebelumnya sebanyak 55,7 juta.

Tingkat penetrasi smartphone pelanggan meningkat tipis dari 87 persen dikuartal sebelumnya menjadi 88 persen.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved