Kontak Senjata dengan KKB di Intan Jaya Papua, Satu Prajurit TNI Tewas
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan kontak senjata dengan anggota TNI, di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat
TRIBUNKALTIM.CO- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan kontak senjata dengan anggota TNI, di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (6/11/2020).
Akibatnya, dia prajurit TNI menjadi korban dalam kontak senjata tersebut.
Bahkan prajurit TNI, Pratu Firdaus gugur dan seorang anggota lainnya mengalami luka tembak dalam kontak senjata tersebut.
Pratu Firdaus merupakan anggota Satgas Yonif R 400/BR yang tertembak saat sedang melakukan patroli.
Baca Juga: Pangdam Mayjen TNI Heri Wiranto Cek Kondisi Alutsista Senjata Penembak Udara di Arhanud Bontang
Baca Juga: TERBARU Daftar Kode Redeem Free 14 Oktober 2020, Skin Senjata, Voucher dan Avatar Hayato Booble Head
Baca Juga: Polisi Mabuk dan Ngamuk di Cafe, Todong Kapolsek Pakai Senjata
"Dua prajurit TNI ditembak, satu di antaranya gugur atas nama Pratu Firdaus," ujar Kapen Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa, melalui rilis, Jumat.
Petugas telah melakukan evakuasi terhadap para korban. Hingga kini belum dijelaskan kronologi kejadian.
Namun, dikabarkan kedua korban akan dievakuasi ke Mimika pada Sabtu (7/11/2020). Suriaswata menyesalkan kejadian tersebut karena hingga kini bukan hanya TNI yang menjadi korban, tetapi juga warga sipil.
Anggota Yonif 400 Raider Meninggal
Seorang prajurit TNI gugur dalam kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Titigi, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (6/11/2020).
"Memang benar ada laporan tentang kontak tembak yang mengakibatkan satu anggota TNI dari Yonif 400 Raider meninggal," kata Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan saat dihubungi, dikutip dari Antara.
Kontak senjata juga menyebabkan satu anggota lainnya mengalami luka tembak.
Kapen Kogabwilhan III Kol CZI Gusti Nyoman Suriastawa menjelaskan, prajurit yang gugur bernama Pratu Firdaus.