Disengat Ubur-ubur Saat Berenang, Bocah 6 Tahun di Kecamatan Pulau Derawan Berau Meninggal Dunia
Seorang bocah laki-laki yang masih berusia 6 tahun di Kampung Tanjung Batu, Kabupaten Berau dilaporkan meninggal dunia akibat sengatan ubur-ubur
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB -Seorang bocah laki-laki yang masih berusia 6 tahun di Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan, Kabupaten Berau dilaporkan meninggal dunia akibat sengatan ubur-ubur.
Kapolsek Pulau Derawan, AKP Kokoh Djumarko membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengatakan kejadian nahas tersebut terjadi pada Minggu (22/11/2020) kemarin.
Kokoh menjelaskan, korban saat itu sedang berenang di laut bersama temannya, persis di belakang rumah korban, di RT 04 Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan, Berau.
Baca Juga: SEBELUM Ricky Yacobi Meninggal, Vennard Hutabarat Sempat Peluk dan Lihat Keanehan di Bola Mata
Baca Juga: Ricky Yacobi Meninggal, Gol di Penghujung Usia dan Kisah di Balik Nama sang Legenda Timnas Indonesia
Baca Juga: Ricky Yacobi Meninggal, Terungkap Asal Usul Nama Belakangnya Bertambah Satu Huruf
"Iya benar, kejadiannya sekitar pukul 11.30 Wita. Korban dilaporkan disengat ubur-ubur saat berenang di belakang rumahnya," katanya saat dihubungi via telephone, Senin (23/11/2020).
Saat itu, korban menangis kesakitan saat tersengat ubur-ubur, lalu ditolong oleh temannya naik ke atas kapal.
Kemudian oleh warga korban dibawah ke Puskesmas Tanjung Batu untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Sempat dilarikan ke Puskesmas, tapi Tuhan berkehendak lain. Petugas medis yang menanganinya menyatakan korban meninggal dunia," terangnya.
Jenazah korban kemudian dibawah pihak keluarganya ke Tarakan, Kalimantan Utara menggunakan speedboad.
Baca Juga: Tim Gugus Belum Ketahui Klaster Dua Pasien Covid-19 di Tarakan yang Meninggal
Baca Juga: Pelaku Utama Sempat Kabur ke Parepare, Mengaku tak Tahu Korbannya Meninggal Tenggelam
Baca Juga: Bertambah Lagi Dua Pasien Covid-19 Meninggal di Tarakan, Mereka Miliki Penyakit Penyerta
"Jenazah korban langsung dibawah oleh keluarganya ke Tarakan menggunakan speedboad, sekitar pukul 15.15 Wita," tandasnya.
(TribunKaltim.Co/Ikbal Nurkarim)