Kecelakaan di Depan Samsat Markoni Balikpapan, Pemotor Meninggal Usai Tabrak Mobil 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan Kantor Samsat Markoni, Kelurahan Klandasan Ilir, Kecamatan Balikpapan Kota, pada Senin (3/11/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 Wita.

‎‎Insiden ini melibatkan dua kendaraan, yakni mobil Nissan Terrano bernomor polisi L 1810 DU dan sepeda motor Honda Beat KT 4717 ZY.

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor bernama Indra Kurniawan Santoso (22), warga Telagasari III Balikpapan, meninggal dunia di tempat kejadian.

Baca juga: Disnakertrans Kaltim Langsung Investigasi Kecelakaan Kerja di RDMP yang Tewaskan 3 Pekerja di PPU

‎‎Kasat Lantas Polresta Balikpapan, Kompol M. Djauhari, membenarkan peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan, kecelakaan terjadi saat mobil Nissan yang dikemudikan Gatot Susilo (44), warga Samarinda, datang dari arah Traffic Light (TL) Dusit menuju Markoni.

‎‎“Saat pengemudi mobil hendak berbelok di putaran depan Samsat Markoni, tiba-tiba dari arah belakang datang sepeda motor Honda Beat dengan kecepatan tinggi dan menabrak bagian belakang kanan mobil,” terang Kompol Djauhari.

‎‎Akibat benturan keras, pengendara sepeda motor terjatuh dan mengalami luka berat hingga meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara pengemudi mobil tidak mengalami luka.

‎‎“Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, faktor utama penyebab kecelakaan adalah kelalaian manusia. Pengendara motor melaju dengan kecepatan tinggi di jalan yang relatif sepi dan lurus pada dini hari,” jelasnya.

‎‎Kompol Djauhari menambahkan, kondisi jalan di lokasi kejadian dalam keadaan kering dan beraspal baik, dengan arus lalu lintas sepi. Tidak ditemukan adanya indikasi gangguan pada kendaraan yang terlibat.

‎‎“Petugas sudah melakukan olah TKP, mengumpulkan data saksi-saksi, dan menyampaikan informasi kepada keluarga korban. Saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan lanjutan,” ujarnya.

‎‎Akibat kecelakaan ini, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 5 juta.

‎‎Kasat Lantas juga mengimbau masyarakat, khususnya pengendara sepeda motor, agar selalu memperhatikan batas kecepatan dan berhati-hati saat berkendara, terutama di jam-jam rawan dini hari ketika kondisi jalan sepi. (*)

‎