Hasil Rapid Test 57 Petugas Sortir Surat Suara di KPU Balikpapan, 7 Orang Dinyatakan Reaktif

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan telah merekrut 57 tenaga sortir dan pelipat suara.

Untuk memastikan aman dari Virus Corona ( covid-19 ), sebelumnya petugas sortir pun wajib menjalani Rapid Test.

Namun, hasil Rapid Test yang didapat, dari 57 petugas sortir dan pelipat, ditemukan sebanyak 7 orang yang dinyatakan reaktif.

"Sehingga jumlah tenaga sortir yang akan kita gunakan hanya sebanyak 50 orang saja," kata Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha.

Sebagai informasi, KPU Kota Balikpapan, telah menerima surat suara untuk Pilkada sebanyak 455.999 lembar.

Surat suara itu telah diterima dari KPU Pusat, yang telah menyelesaikan pencetakan surat suara.

Surat suara dikirim melalui Pelabuhan Semayang dan tiba di kantor KPU Balikpapan, Jumat (20/11/2020) pekan lalu.

Tampak surat suara dibungkus kotak coklat sebanyak 227 kotak.

Isinya setiap satu kotak sebanyak 2.000 lembar.

Maka itu, diperkirakan 50 tenaga sortir bisa menyelesaikan penyortiran dan pelipatan 2.000 surat suara per orang setiap harinya.

“Selesai 4-5 hari, dibayar per lembar hitungan pak Alex. Insya Allah mudah-mudah sesuai target,” ucapnya.

Baca juga: Pjs Bupati Kutim Sebut Kerugian Karhutla di Indonesia Tahun Lalu Capai Rp 72,9 Triliun

Baca juga: Penyebab Sariawan, Lengkap Cara Menyembuhkannya dengan Cepat, Bisa Gunakan Air Garam

Baca juga: Meski Dilanda Pandemi Covid-19, Pemprov Kaltim Tetap Berikan Beasiswa Kaltim Tuntas Tahun Depan

Sementara itu, KPU Balikpapan juga tengah menanti kedatangan bilik suara yang sejatinya telah usai dikerjakan.

Namun, ia memastikan H-6 pencoblosan surat suara dan kebutuhan lainnya seperti tinta, pulpen, dan dokumen lainnya sudah harus selesai.

"Sebelum masuk kotak, 6 hari sebelum hari H sudah harus clear. Dan kurang lebih ada 4.500 bilik, karena TPS kita ada 1.505," ucapnya.

(TribunKaltim.co/Miftah Aulia)