Ikan Kerapu Raksasa yang Ditangkap Nelayan Bontang Langsung Dijual ke Pasar, Harganya Bikin Senang
Ikan Kerapu raksasa yang ditangkap nelayan di Bontang, Kalimantan Timur, Senin (14/12/2020), rupanya langsung dijual ke pasar.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Ikan Kerapu raksasa yang ditangkap nelayan di Bontang, Kalimantan Timur, Senin (14/12/2020), rupanya langsung dijual ke pasar.
Mursalim (46), nelayan yang memancing Ikan Kerapu raksasa tersebut merasa sangat senang setelah tangkapannya dihargai sekira Rp 7 juta.
Itu sudah termasuk hasil tangkapan ikan lainnya.
"Ikanya enggak dibawa pulang, langsung dijual di Pasar Baru Berbas Pantai," terang istri Mursalim, Sahairani, ditemui di kediamannya Kelurahan Tanjung Laut, Bontang, Kalimantan Timur, Rabu (16/12/2020).
Baca juga: Nelayan Tanjung Laut Bontang Dapat Kerapu Raksasa Bobot 133 Kg, Istri Sempat Mimpi Perahu Penuh Ikan
Menurut keterangan Mursalim, Ikan Kerapu raksasa tersebut menyambar mata kail pancingnya di perairan Telaga Serang, Bontang, Senin (14/12/2020) dini hari.
Mursalim bersama temanya, Safril menghabiskan waktu semalaman tarik menarik dengan ikan berbobot 133 kilogram.
Saat ikan mulai berhasil ditarik ke permukaan sekira pukul 04.00 Wita dini hari, Mursalim mengaku tak kuat mengangkat ikan raksasa itu naik ke perahunya.
"Karena saya dan Safri tidak bisa angkat terpaksa saya ikat pakai tali di samping perahu," ujarnya.
Baca juga: NEWS VIDEO Kerapu Raksasa 133 Kg, Nelayan Tanjung Laut Sampai Dibantu Pekerja RIG Naikkan ke Perahu
Menjelang pagi, Mursalim dan rekannya meminta bantuan pekerja rig untuk menarik Ikan Kerapu raksasa yang berukuran 1,7 meter naik ke perahu.
Berkat bantuan pekerja rig, Ikan Kerapu raksasa itu akhirnya bisa naik ke perahu.
Selama perjalanan pulang dengan jarak tempuh sekira hampir 2 jam, Mursalim merasa sangat senang.
"Pas pulang saya ketawa-ketawa sendiri mas. Pasti istri saya senang," katanya.
Baca juga: Rupanya Ada Alat Khusus, 7 Fakta dan Foto Ikan Kerapu Raksasa 133 Kg yang Ditemukan Nelayan Bontang
Sementara, sang istri, sudah punya firasat lewat mimpi jika suaminya akan pulang membawa banyak ikan.
Diketahui, Mursalim sudah 10 tahun menjadi nelayan dengan alat tangkap sederhana, pancing.
Kapal yang digunakan pun terbilang kecil, ukuranya sekitar 8 kali 1,5 meter.
Kapal itu pun bantuan dari Dinas Sosial Kota Bontang sekira tujuh tahun lalu.
Baca juga: Tertahan Selama 26 Hari Akibat Virus Corona, Ikan Kerapu Berau Akhirnya Diekspor ke Hong Kong
Namun untuk menangkap ikan raksasa ada alat khusus yang Mursalim rakit sendiri.
Alat itu juga tak selalu ia turunkan.
Kecuali Mursalim bisa memastikan ada ikan besar di dasar laut dekat area tempatnya memancing.
"Iya, enggak bisa putus. Karena memang khusus ikan besar. Tapi jarang saya pakai. Kecuali saya tahu ada ikan besar di bawah. Karena kalau selalu dipakai jadinya rugi. Umpanya kan pake ikan kakap besar," tutur Mursalim.
Baca juga: Kerapu Tangkapan Nelayan Penajam Paser Utara Kalahkan Rekor Dunia
Usut punya usut, ini bukan kali pertama ayah anak empat itu mendapat ikan besar.
Sebelumnya, ia pernah dapat ikan jenis yang sama dengan berat 81 kilogram.
Selain itu, beberapa minggu lalu juga Mursalim mendapat ikan jenis Marlin dengan ukuran panjang 2,3 meter.
"Kalau tidak salah bobotnya 77 kilogram," bebernya.
"Sudah sering saya dapat. Hari itu saya turun lagi, karena di sana saya yakin masih ada yang lebih besar lagi daripada yang saya dapat kemarin," tutupnya.
Sekilas Tentang Ikan Kerapu
Ikan Kerapu adalah ikan anggota sejumlah genus dalam anaksuku Epinephelinae, suku Serranidae dalam seri Perciformes.
Dilansir Wikipedia, dalam bahasa Inggris, kerapu disebut grouper atau groper, yang dipercaya berasal dari nama garoupa, yang diperkirakan dari bahasa Portugis.
Ada yang mengatakan bahwa nama Portugis ini berasal dari salah satu bahasa asli Amerika Selatan.
Jenis Ikan Kerapu
- Kerapu Batik (E. polyphakeion syn. E. microdon)
- Kerapu Kertang (Epinephelus lanceolatus)
- Kerapu Sunuk/Merah/Lodi (Plectropomus leopardus)
- Kerapu Lumpur (Epinephelus bleekeri Vaillant, 1878)
- Kerapu Macan (E. fuscoguttatus)
- Kerapu Muara (E. coioides)
- Kerapu Tikus/Bebek (Chromileptes altivelis)
Cara Terbaik Masak Ikan Kerapu
Salah satu ikan air laut yang paling populer adalah Ikan Kerapu.
Ikan Kerapu punya tekstur daging yang lembut dan rasa yang kaya, sehingga jadi favorit banyak orang.
Cara pengolahan Ikan Kerapu bermacam-macam.
Mulai dari digoreng, dibakar, dimasak kuah, hingga dikukus.
Berikut ini beberapa cara terbaik untuk mengolah Ikan Kerapu termasuk tips saat membersihkannya.
Bersihkan menggunakan lap
Ikan Kerapu merupakan salah satu ikan yang mengeluarkan cairan berlendir yang licin.
Cairan tersebut membuat proses membersihkan ikan menjadi agak sulit.
Selain licin, Ikan Kerapu juga memiliki sirip yang agak tajam sehingga bisa membuat tangan terluka.
"Kalau saya selalu bilang untuk pakai lap ketika membersihkan kerapu. Lap kering gitu sambil dipegang ikannya, lalu dibersihkan sisiknya," ujar Executive Chef Suasana Restoran Chef Hendra Kurniawan, seperti dilansir Kompas.com.
Baca juga: Nelayan Penajam Dapat Ikan Kerapu Besar, Begini Penampakan Ikan Seberat 180 Kg, Lihat Videonya
Lap kering dan bersih akan membuat kamu lebih mudah untuk menahan Ikan Kerapu ketika kamu sedang membersihkannya.
Sehingga Ikan Kerapu tidak akan meluncur begitu saja dari tangan karena cairan lendir yang licin.
Kerapu Steam
Menurut Hendra, salah satu cara terbaik untuk mengolah kerapu adalah mengolahnya dengan cara sederhana yaitu dikukus atau di-steam.
Menurutnya, Ikan Kerapu sudah memiliki rasa yang cukup kaya dan khas sehingga tidak diperlukan banyak bumbu untuk membuatnya jadi enak.
"Steam tinggal kasih bumbu seperti jahe, daun bawang, kecap asin, lalu dikukus saja hingga matang," jelas Hendra.
Kerapu Asin Brebes dan Gemah Ripah
Resep olahan Ikan Kerapu di Suasana Restoran ada bermacam-macam.
Namun ketika ditanya yang paling favorit, resep kerapu gemah ripah dan kerapu asin Brebes jadi yang paling populer.
"Kalau kerapu gemah ripah itu mirip bumbu Thailand. Pakai nanas, timun, campuran saus Thailand. Rasanya segar, mirip rujak. Makanya dibilang juga bumbu rujak," jelasnya.
Ikan Kerapu yang sudah dibersihkan kemudian digoreng hingga matang.
Baca juga: Ikan Kerapu Seberat 180 Kg Ini Terjual Rp 7 Juta
Sebelumnya kerapu dipotong sedemikian rupa.
Jadi, dipotong dengan memisahkan daging dari tulangnya hingga membentuk layaknya sayap kupu-kupu.
Lalu Ikan Kerapu yang sudah digoreng disiram dengan bumbu gemah ripah.
Selain kerapu gemah ripah, ada juga kerapu bumbu asin Brebes.
Bumbu asin brebes ini menggunakan campuran telur asin khas Brebes untuk sausnya.
Bisa dibilang, dalam bahasa populernya ini merupakan Ikan Kerapu dengan saus salted egg.
Kerapu Bakar
Olahan populer selanjutnya adalah Ikan Kerapu bakar.
Menurut Hendra, olahan ini juga jadi favorit para tamu di Suasana Restoran.
Namun di luar itu, Ikan Kerapu bakar juga digemari masyarakat karena dianggap mudah dan bisa menghasilkan rasa sedap yang berbeda.
Bumbu bakar yang digunakan untuk Ikan Kerapu bakar bermacam-macam.
Baca juga: Nelayan Filipina Menangkap Ikan Kerapu Berbobot 200 Kilogram
Ada yang menggunakan bumbu sederhana seperti mentega, air jeruk nipis, dan kecap asin saja.
Ada juga yang menambahkan kecap manis.
"Saya sukanya pakai bumbu kuning. Pakai bumbu kuning jadi bikin lebih sedap rasanya. Bumbu kuningnya yang biasa saja untuk ayam goreng gitu," jelas Hendra.
Caranya setelah dibersihkan, Ikan Kerapu kemudian dipotong hingga membentuk sayap kupu-kupu.
Lalu dilumuri bumbu kuning dan langsung dibakar.
Baca juga: Nelayan Ini Berhasil Menangkap Ikan Kerapu Batu Seberat 192 Kg
Tak perlu waktu lama, sekitar 10 menit saja ikan sudah matang.
Menurut Hendra, penggunaan bumbu kuning selain membuat ikan lebih sedap juga memperlambat proses masak sehingga membuat bumbu lebih menyerap.
(TribunKaltim.co/Ismail Usman)
Sebagian artikel ini telah tayang di Wikipedia dengan judul Kerapu dan Kompas.com dengan judul Masak Ikan Kerapu, Ini Cara Terbaik Mengolahnya
