Polisi Minta Massa Aksi 1812 Rapid Test Gratis Corona Sebelum Demo, Reaksi Pendemo Tak Diduga, Cuek!
Polisi minta massa aksi 1812 rapid test gratis sebelum demo, reaksi pendemo tak terduga, cuek!
Bahkan polisi tak segan melakukan tindakan tegas jika massa masih berkerumun di lokasi aksi 1812.
Diketahui, polisi minta massa aksi 1812 mundur saat massa baru tiba di Patung Kuda, Monas, Jumat (18/12/2020), sekitar 13.30 WIB.
Pihak kepolisian membubarkan massa 1812 di Patung Kuda tersebut dikarenakan terjadi kerumunan di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

Terpantau satu mobil komando dan satu mobil pick up berisi nasi kotak sempat memasuki Jalan Medan Merdeka Barat.
Para massa datang menggunakan busana berwarna putih-putih.
Mayoritas dari mereka langsung berkumpul di dekat air mancur Patung Kuda Monas.
Namun, polisi langsung berjaga dan menghalau massa yang hendak menggelar aksi demonstrasi.
Anggota Sabhara, Brimob, dan personil TNI langsung membubarkan mereka.
Baca juga: Bila Listrik KPK Padam Jokowi Minta Hal Ini, Ternyata Indonesia 3 Besar Negara Terkorup di Asia
Baca juga: Jokowi Jadi Orang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19 di Indonesia, Alasannya Presiden Sederhana
Baca juga: Presiden Jokowi Berpesan Beri Gratis Vaksin Covid-19, Warga Harus Tetap Disiplin Protokol 3M
"Kami minta kalian membubarkan diri. Tidak ada kumpul-kumpul di tengah Pandemi Covid-19," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto melalui pengeras suara.
Massa yang berdatangan dari arah Jalan Budi Kemuliaan dan Jalan Merdeka Pusat pun tidak bisa melintas ke arah Istana Negara.
Kendaraan taktis polisi dikerahkan untuk mengusir para pengunjuk rasa.
Sekira 500 massa yang berkumpul itu pun terus diminta mundur melewati Jalan MH Thamrin.
"Saya minta massa mundur semua! Kami tidak segan-segan memberi tindakan tegas karena hal itu sudah diatur undang-undang," imbau Heru.

Massa pun terus mundur hingga sampai Halte Bank Indonesia.
Mereka pun mulai berpencar ke segala arah usai dibubarkan oleh polisi.