Polres Bontang Siagakan 177 Personel Jelang Natal dan Tahun Baru

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG-Polres Bontang pastikan menjelang perayaan Natal dan pergantian tahun diawasi ratusan personel kepolisian.

Sebanyak 117 petugas pengamanan yang akan disebar ke 62 gereja di Bontang.

“Iya nanti akan menyebar kesemua tempat perayaan," ungkap Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo melalui Kasubag Humas AKP Suyono. Jumat (18/12/2020).

Baca juga: Satlantas Polres Akan Gelar Operasi Lilin, Warga Diimbau Jaga Ketertiban dan Hindari Kerumunan

Baca juga: Jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru Polda Kaltara Akan Gelar Operasi Lilin

Baca juga: Selama Operasi Lilin Kayan 2019, Polres Tarakan Kerahkan Tayo The Little Bus

Dijelaskan Suyono, pengamanan Natal dan Tahun Baru ini masuk dalam Operasi Lilin Mahakam 2020.

Kegiatan ini renacanya akan dihelat selama 15 hari, mulai 21 Desember 2020 sampai 04 Januari 2021.

"Dalam opersasi ini kami juga dibantu oleh TNI dan beberapa instansi terkait," kata Suyono.

Dibeberkan Suyono, seluruh gereja akan di awasi dengan dua personel kepolisian dan beberapa anggota TNI.

Selain itu juga ada beberapa petugas keamanan yang standby di tempat wisata selama libur Natal dan Tahun Baru.

“Dua kegiatan ini menjadi fokus kami untuk menciptakan Kamtibmas aman dan kondusif,” ujarnya.

Selama operasi Lilin Mahakam 2020, Polres Bontang menyiapkan dua pos pengamanan yakni di terminal angkutan darat dan Pelabuhan Loktuan.

Ditambah lagi tiga pos pelayanan yang diantaranya Pos Ramayana, Perangat, dan Tanah Datar.

“Selain mengawasi protokol kesehatan kami juga menjaga kondusifitas dan memberikan rasa aman ke masyarakat,” terangnya.

Baca juga: Patroli Malam Digelar Selama Operasi Lilin Mahakam di Penajam, Sisir Tempat Rawan Gangguan Keamanan

Baca juga: Cek Pos PAM Operasi Lilin Mahakam Kapolres Penajam Paser Utara Minta Petugas Berikan Pelayanan Prima

Baca juga: Polresta Samarinda Melakukan PAM Operasi Lilin 2019 Bersinergi Bersama TNI dan Unsur Terkait

Dia juga mengingatkan perihal pandemi Covid-19, sebagai upaya dalam menekan angka penyebaran virus corona. Masyarakat diminta agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan.

“Kalau tidak ada kegiatan yang mendesak atau urgen, sebaiknya merayakan pergantian tahun di rumah saja,” pungkasnya.

(TribunKaltim.Co/Ismail Usman)