Virus Corona
Khofifah Pasang Badan Soal Vaksin Virus Corona, Di Nasional, Jokowi Jadi yang Pertama Disuntik
Khofifah Indar Parawansa pasang badan soal vaksin Virus Corona, di Nasional, Jokowi jadi yang pertama disuntik
Baca juga: Prabowo-Sandiaga Uno Gabung Jokowi, Refly Harun Sorot Tanggung Jawab Moral ke Oposisi, Termasuk FPI
Lebih-lebih, Dicky mengungkapkan bahwa hal ini sudah merupakan kewajiban pemerintah untuk mengadakan vaksin gratis.
"Bukan hal yang aneh juga karena itulah kewajiban pemerintah.
Jadi ini yang tentu akan jadi modal besar," ujarnya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi pernyataan Jokowi yang menegaskan akan menjadi orang pertama kali divaksin di Indonesia.
"Apalagi beliau katanya juga bersedia menjadi orang pertama yang divaksin ketika nanti sudah diputuskan vaksin yang aman dan efektif," tuturnya.
Dicky menilai, hal ini akan menjadi modal yang bagus untuk Indonesia pada kuartal pertama 2021.
Kendati demikian, ia menekankan agar pemerintah juga terus menggalakkan strategi 3M dalam mencegah penularan covid-19 mulai dari sekarang.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa pemerintah akan menggratiskan semua vaksin covid-19.
Keputusan ini diambil setelah para pemangku kepentingan menerima banyak masukan dari masyarakat dan mengalkulasi ulang keuangan negara.
"Jadi setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan setelah melakukan kalkulasi ulang, melakukan perhitungan ulang mengenai keuangan negara, dapat saya sampaikan bahwa vaksin covid-19 untuk masyarakat adalah gratis.
Sekali lagi gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali," kata Jokowi melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (16/12/2020).
Menindaklanjuti keputusan tersebut, Jokowi menginstruksikan jajarannya di semua kementerian/lembaga serta pemerintah daerah untuk memprioritaskan program vaksinasi pada tahun anggaran 2021.
Ia juga memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk memprioritaskan dan merealokasi anggaran lain untuk program vaksinasi gratis.
"Sehingga, tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mendapatkan vaksin," ujar Jokowi.