Ketua KPU Kaltara Tegaskan tak Ada Klaster Pilkada 2020, Semua Staf dan Komisioner Jalani Tes Swab

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR- Ketua KPU Kaltara, Suryanata Al Islami menegaskan tidak ada penambahan klaster kasus Covid-19, khususnya usai pelaksanaan Pilkada.

Tidak adanya klaster Pilkada didasarkan, tidak adanya temuan atau laporan dari Satgas Covid-19 Kaltara kepada pihak KPU.

"Untuk klaster Pilkada tidak ada ya, tidak ada temuan atau laporan dari Satgas Covid-19," ujar Ketua KPU Kaltara, Suryanata Al Islami saat ditemui di Kantor KPU Kaltara, Tanjung Selor, Rabu (30/12/2020).

Baca juga: Pembelajaran Tatap Muka di Masa Pandemi, Hetifah Tekankan Prinsip Kehati-hatian

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Samarinda, Pasutri Tewas di Tempat Setelah Dilindas Truk

Baca juga: Satu-satunya di Kaltim, Balikpapan Dapat Dana Tambahan Insentif Tenaga Medis Rp 12,7 Miliar

Meskipun tidak ada klaster Pilkada, pihak KPU Kaltara tetap mewaspadai penyebaran Virus Corona, yakni dengan melaksanakan tes swab PCR bagi seluruh staf dan komisioner.

"Ya hari ini, kami juga melaksanakan swab test PCR kepada seluruh staf dan komisioner, ini juga instruksi dari KPU RI," tuturnya.

Sekadar diketahui, Pilkada serentak yang dihelat pada 9 Desember lalu dilaksanakan di tengah situasi pandemi covid-19.

Pelaksanaan di tengah pandemi berujung pada merosotnya jumlah partisipasi pemilih di angka 75,52 persen, turun bila dibandingkan dari pemilu sebelumnya sebesar 84 persen.

Baca juga: Jaring Talenta Muda Berbakat di Kaltara, Audisi Liga Dangdut 2021 Digelar Secara Daring

Baca juga: Ketua DPRD Kaltara Sebut Kehadiran Ainun Faridah Tambah Keterwakilan Perempuan di Legislatif

Baca juga: Ketua DPRD Kaltara Sebut Pembangunan Gedung DPRD Baru Jadi Janji Politik Zainal Arifin-Yansen TP

Diberitakan sebelumnya, KPU Kaltara melaksanakan swab test PCR kepada seluruh pegawai dan komisioner.

Bertempat di Kantor KPU Kaltara, Tanjung Selor, swab test (tes usap) dilakukan atas instruksi dari KPU RI.

"Hari ini kita lakukan swab test PCR untuk seluruh staf dan komisioner KPU, ini atas instruksi dari KPU RI," ujar Ketua KPU Kaltara, Suryanata Al Islami, Rabu (30/12/2020).

Instruksi ini diberikan usai penyelenggaraan Pilkada di tengah pandemi Virus Corona ( covid-19 ) pada 9 Desember lalu.

Guna mengetahui kesehatan dari penyelenggara Pilkada, serta mengingat meningkatnya angka positif covid-19 di Kaltara.

"Mengingat angka tambahan positif covid-19 terus meningkat ya, termasuk di Kaltara ini," tuturnya.

Pihak KPU masih menunggu hasil dari test swab PCR, dan akan mematuhi protokol kesehatan apapun hasil dari tes nanti.

"Untuk hasil tes ini kan 2 hari ya, ya kita mematuhi protokol apapun hasilnya, kalau nanti ada yang positif apakah harus isolasi mandiri atau seperti apa, nanti kita ikuti," tuturnya.

Suryanata Al Islami berharap, swab tes yang dilakukan kepada sekitar 30 staf dan komisioner ini, menunjukkan hasil negatif, serta selalu diberikan kesehatan.

"Harapan kami hasilnya baik ya, negatif, serta diberikan kesehatan kepada semua komisioner dan staf KPU," ucapnya.

(TribunKaltara.com/Maulana Ilhami Fawdi)