Ibu Kota Negara
Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo Inginkan Segera Bangun Infrastruktur Penunjang Ibu Kota Negara
Wakil Ketua DPRD Kaltim ( Kalimantan Timur ), Sigit Wibowo, turut hadir dalam apel pelaksanaan peringatan HUT ke-64 Kalimantan Timur
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
Pengaruh vaksin dinilai akan memberikan dampak yang besar pada perekonomian, jasa, serta sektor lainnya.
Hal tersebut diperkuat dengan adanya perencanaan pembangunan kawasan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru akan dimulai.
Jika itu terwujud, pihaknya meyakini bahwa PAD bisa mencapai Rp 900 miliar.
"Ini wajar. Karena ada IKN yang berpengaruh. Pertumbuhan ekonomi akan terdorong," ungkapnya.
"Pelaku usaha otomatis akan berpacu," jelasnya.
Baca juga: PPU Ikut Hari Nusantara, Nelayan di Lokasi Calon Ibu Kota Negara Dapat Bantuan, Mahfud MD Beri Pesan
Baca juga: IKN jadi Prioritas, Kominfo RI Bakal Bangun Jaringan 5G dengan Design Outonomous di Ibu Kota Negara
Baca juga: Menatap Ibu Kota Negara di Kaltim, DLH Balikpapan Beri Masukan, Hindari Beban Lingkungan Hidup
Pun dengan pajak yang disetorkan, akan mengalami peningkatan.
Jika sesuai rencana, aktivitas pembangunan IKN akan menghabiskan banyak waktu di Balikpapan.
Baca juga: Kisah Bisnis Bunga Kala Pandemi Covid-19, Warga Penajam Sukses Raup Jutaan Rupiah dalam Sehari
Baca juga: Pemkab Kukar dan Kesultanan Kutai Audiensi Bahas Soal Ibu Kota Negara
Baca juga: Kasus Corona Masih Melonjak Tinggi, Satgas Covid-19 Balikpapan Beber Penyebab Tren Kasus Meningkat
Baca juga: Cara Mendaftar jadi Calon Penerima Vaksin Covid-19 di Samarinda, Plt Kadinkes Beberkan Prosesnya
Sehingga akan ada pertumbuhan. Khususnya di sektor perhotelan, restoran dan industri. Potensinya amat besar.
"Sektor ini bisa menjadi primadona di Kota Balikpapan," pungkasnya.
(Tribunkaltim.co/Jino Prayudi Kartono)