Berita Balikpapan Terkini
Peduli Korban Bencana di Sulbar dan Kalsel, Jenis Bantuan Disalurkan Pemkot Balikpapan Masih Dibahas
Pemerintah Kota Balikpapan berencana akan menyalurkan bantuan untuk korban bencana. Khususnya yang terkena air bah alias banjir di Kalimantan Selatan
Penulis: Miftah Aulia Anggraini |
Tak hanya pemerintah kota dan legislatif, politisi partai Gerindra ini pun melihat respons positif masyarakat Balikpapan sangat luar biasa.
Pasca terjadinya bencana alam di Sulbar dan Kalsel, banyak masyarakat dari kalangan organisasi dan komunitas menggalang dana di simpangan jalan.
Walikota tak Izinkan Galang Dana Korban Bencana di Simpang Lampu Merah
Belum lama ini, bencana alam menimpa beberapa lokasi di Tanah Air, termasuk di Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Bencana tersebut menggerakkan tidak sedikit orang untuk menggalang bantuan, baik berupa kebutuhan primer hingga uang.
Wujudnya bermacam-macam.
Ada yang mendirikan posko mandiri, ada pula yang melakukan penggalangan dana di simpang-simpang lampu merah.
Menyikapi hal tersebut, Walikota Balikpapan, Rizal Effendi mengatakan, pihaknya tidak memperkenankan penggalangan bantuan di simpang lampu merah.
"Kita tidak memperkenankan di persimpangan jalan karena rawan," ujar Rizal Effendi, Senin (18/1/2021).
Sehingga untuk penggalangan bantuan, pihaknya menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) sebagai pelaksana pengumpulan bantuan.
"Jadi nanti pelaksana pengumpulan bantuan untuk saudara kita akan dikoordinir oleh PMI secara resmi," tuturnya lagi.
Hal tersebut, lanjut Rizal Effendi, juga demi menimbulkan transparansi pertanggungjawaban yang pada gilirannya menghindari penyelewengan dana bantuan sosial tersebut.
Secara teknis, PMI akan mendirikan posko utama dalam pengumpulan bantuan.
Sehingga, ucap Rizal Effendi, bagi yang berkenan memberikan bantuan, bisa langsung menuju Kantor PMI.
Di samping itu, mengenai pihak yang menggalang dana di persimpangan jalan, akan dilakukan penertiban.
Ini demi menghindari potensi kecelakaan.
"Ya, nanti kita akan tertibkan," ucapnya singkat.
(TribunKaltim.co/Miftah Aulia)