Liga 1

Restu Kapolri Listyo Sigit Tentukan Nasib Liga 1 dan Liga 2 Indonesia, PT LIB Minta Izin & Arahan

Restu Kapolri Listyo Sigit tentukan nasib Liga 1 dan Liga 2 Indonesia, PT LIB minta izin dan arahan.

Kolase Tribunkaltim.co
Kapolri Listyo Sigit tentukan nasib kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Indonesia 

TRIBUNKALTIM.CO – Nasib keberlangsungan Liga 1 dan Liga 2 pada tahun 2020 ditentukan restu Kapolri baru, Jenderal Listyo Sigit.

Pengganti Idham Azis itu jadi sosok yang menentukan penyelenggaraan kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia.

Operator kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Indonesia menaruh harapan besar kepada Kapolri Listyo Sigit.

Terutama dalam hal perizinan untuk menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Indonesia.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) terus berusaha mengupayakan keberlangsungan Liga 1 dan Liga 2 di tahun 2021.

Para pecinta sepak bola tanah air benar-benar merindukan aksi jagoan mereka di lapangan hijau.

Kendati pandemi belum berakhir, namun berkaca di liga eropa yang masih bisa jalan, bukan tak mungkin Liga 1 bisa disleenggarakan dengan pengawasan dan protokol kesehatan ketat.

Hal itu diungkapkan Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita saat dihubungi wartawan, Rabu (27/1/2021) usai Kapolri Listyo Sigit dilantik presiden Joko Widodo.

Baca juga: UPDATE LIGA 1, Galau Turnamen Belum Digelar, Bomber Persib Bandung Jadi Tukang Sampah? Cek Instagram

Baca juga: Yakin Khabib Nurmagomedov Kembali ke UFC, Eks Juara Kelas Berat Beber Siasat, Caranya Masuk Akal!

Operator kompetisi sepakbola Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak lupa memberikan ucapan selamat kepada Listyo Sigit Prabowo yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).

“Kami mengucapkan selamat kepada Pak Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri dan mudah-mudahan bisa bekerja sesuai harapan,” katanya. 

Hadian pun berharap Kapolri Listyo Sigit Prabowo ke depan bisa turut memperhatikan sepakbola Indonesia yang telah mandek hampir setahun lamanya.

Terlebih pihak Kepolisian juga belum memberikan izin kompetisi diadakan di tengah pandemi Covid-19.

Sementara baik PT LIB dan PSSI telah menyiapkan kompetisi yang aman dengan penerapan protokol kesehatan ketat seperti halnya kompetisi sepakbola di liga-liga luar negeri lainnya.

“LIB mewakili PSSI dan insan bola berharap mudah-mudahan bisa memberikan dukungan buat sepakbola dengan memberikan izin,” kata Hadian.

“Kami akan kirim surat untuk audiensi kalau perlu presentasi lagi perencanaan ke depan untuk memastikan Liga 1 dan 2 aman dijalankan dan mendapatkan arahan,” jelasnya.

Baca juga: UPDATE TRANSFER Liga Italia: Rencana Gila AC Milan Bajak Bek Juventus, Minta Calhanoglu Berperan

Baca juga: PREDIKSI Pemain Juventus vs SPAL, Pirlo Ogah Senasib dengan AC Milan, Singgung Real Madrid & Munchen

Untuk meyakinkan pihak Kepolisian, pihaknya berencana menggelar simulasi pertandingan yang tentunya dengan penerapan protokol kesehatan.

Nantinya, PT LIB akan mengundang pihak kepolisian bagaimana pertandingan berjalan di tengah pandemi Covid-19 dengan penerapan protokol covid-19.

“Kalau mau lihat perlu uji coba karena simulasi dalam perencanaan kita akan undang pihak terkait, aman kalau liga jalan karena sudah diantisipasi berbagai hal,” pungkasnya.

Liga 1 dan Liga 2 Resmi Ditunda 

Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Musim 2020 resmi dibatalkan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Hal itu diputuskan dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Rabu (20/1/2021).

Rapat komite itu akhirnya memutuskan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 batal.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengjelaskan bahwa keputusan yang diambil Exco PSSI adalah pertimbangan dari masukan setiap klub Liga 1 dan Liga 2.

Rapat berlangsung dengan dasar pembahasan dari hasil PT LIB yang digelar Jumat, 15 Januari lalu.

"Berdasarkan masukan dan kemudian Exco PSSI membahasanya, akhirnya diputuskan soal kejelasan Liga 1 dan 2 itu," kata Mochamad Iriawan sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman PSSI, Rabu (20/1/2021).

"Dalam rapat Exco PSSI sepakat memutuskan kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2020 dibatalkan," tuturnya.

Baca juga: TRANSFER Liga Italia: AC Milan Gila Belanja Striker, Pirlo Sebut Juventus Tak Butuh Bomber Baru

Baca juga: Yakin Khabib Nurmagomedov Kembali ke UFC, Eks Juara Kelas Berat Beber Siasat, Caranya Masuk Akal!

Menurut pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut hal ini sudah sesuai dengan permintaan dan harapan dari masing-masing klub.

Dengan keputusan yang telah dibuat tersebut pun diharapakan nantinya klub bisa lebih fokus pada musim 2021.

Walaupun untuk agenda musim 2021 belum dipastikan kapan akan dimulai.

Untuk diketahui, sebelumnya PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar pertemuan dengan klub.

Mayoritas klub meminta agar kompetisi Liga 1 2020 dihentikan.

Dengan pertimbangan kondisi force majeure akibat adanya pandemi Covid-19 ini, Exco PSSI pun sepakat Liga 1 2020 dibatalkan tanpa ada juara dan tak ada yang terdegradasi.

Selain itu, dalam rapat itu diputuskan bahwa nantinya untuk musim 2021, peserta Liga 1 dan Liga 2 tetap sama dengan musim 2020.

Sementara itu terkait kontrak dengan pemain juga turut dibahas, yang mana klub akan mengacu pada aturan keadaan kahar di dalam masing-masing kontrak tim.

Baca juga: Detik-detik Monster Inter dan AC Milan Adu Kepala di Coppa Italia, Bawa Dendam Lama dari Man United

Format Liga 1 Musim 2021

Terkait format dan jadwal musim baru Liga 1 2021, PSSI menyerahkan semua kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Hal ini diungkapkan oleh Yunus Nusi selaku Pelaksana tugas (plt) Sekjen PSSI.

Keputusan tersebut didapatkan seusai rapat Exco PSSI terlaksana.

Tepatnya rapat digelar pada Rabu (20/1/2021).

Yunus mengaku pihaknya telah menyampaikan kepada ketua PSSI, Mochamad Iriawan dan anggota Exco tentang apa yang menjadi hasil pertemuan PT LIB dengan klub Liga 1 pada (15/1/2021).

Salah satunya yakni terkait harapan klub Liga 1 yang inginkan Liga 1 2020 dihentikan.

"Kami juga telah menyampaikan ke Ketua Umum dan Exco atas meeting LIB dan klub beberapa hal sudah disampaikan," kata Yunus Nusi kepada BolaSport.com.

"Pertama sebagian besar klub meminta untuk dihentikan," ujarnya.

Lebih lanjut, untuk masalah format dan jadwal Liga 1 2021 nantinya, Yunus mengatakan bahwa PSSI memberikan wewenang penuh kepada PT LIB.

Baca juga: Lukaku Ngamuk Bomber AC Milan Tertawa, Ibra Singgung Ilmu Hitam Afrika, Kena Karma Dapat Kartu Merah

Dalam hal ini PT LIB ditugaskan menyusun seluruh jadwal Liga 1 2021 dan bagaimana kompetisi akan berjalan.

Namun semua harus dikomunikasikan dengan PSSI.

Itu dilakukan agar jadwal Liga 1 2021 tak bentrok dengan agenda timnas Indonesia.

"Tentang formatnya tadi juga Ketua Umum memberikan kepada PT LIB untuk membuat format kompetisi beserta jadwal," ucap Yunus.

"Agar adanya sinkronisasi adanya jadwal timnas dengan jadwal yang nanti dibuat oleh LIB di tahun 2021 ini," tuturnya.

Yunus pun berharap PT LIB dapat segera menyelesaikan format dan jadwal kompetisi.

Nantinya jika sudah selesai semua, rapat Exco akan kembali dilakukan.

"Ketika nanti PT LIB sudah membuat format sistem dan jadwal yang bagus maka kami akan pelajari dan dibahas melalui rapat Exco," ujarnya.

(*)

Editor: Muhammad Fachri Ramadhani

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Operator Liga 1 dan Liga Berharap Kapolri Baru Listyo Sigit Prabowo Bisa Dukung Sepakbola Indonesia, https://www.tribunnews.com/superskor/2021/01/27/operator-liga-1-dan-liga-berharap-kapolri-baru-listyo-sigit-prabowo-bisa-dukung-sepakbola-indonesia.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved