Berita Samarinda Terkini

Hari Ini, Jalan Pattimura Samarinda Akhirnya Dicor Setelah Beberapa Kali Longsor Amblas Sejak 2020

UPTD Pemeliharaan Infrastruktur Wilayah II, Dinas PUPR dan Perumahan Rakyat Kaltim telah memastikan rencaa pengerjaan ini

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
LONGSOR - Polantas Polres Samarinda tengah mengatur kendaraan yang melewati jalan Pattimura RT 17, Kelurahan Mangkupalas, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Senin (1/2/2021). Meski berulangkali longsor, masyarakat tetap menjadikannya sebagai lintasan karena merupakan jalan terdekat yang menghubungkan wilayah kecamatan Palaran ke kecamatan Samarinda Seberang dan kota. (TRIBUNKALTIM.CO/ MOHAMMAD FAIROUSSANIY) 

TRIBUKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah berulangkali dikeluhkan masyarakat karena beberapa kali mengalami longsor dan amblas, ruas Jalan Pattimura RT 17 Kelurahan Mangkupalas, Samarinda Seberang, Samarinda, Kalimantan Timur, hari ini, Selasa (2/2/2021) akhirnya dibuatkan solusi yang lebih permanen. Yakni dengan cara mengecor (semenisasi), terutama pada ruas jalan yang terlanjur rusak.

UPTD Pemeliharaan Infrastruktur Wilayah II, Dinas PUPR dan Perumahan Rakyat Kaltim telah memastikan rencaa pengerjaan ini. Sedang terkait pembuatan kawat bronjong guna mencegah material di atas kembali longsor dan menutupi badan jalan, sejauh ini belum ada kepastian.

Sepanjang hari kemarin terus dilakukan upaya pembersihan material guna persiapan pengecoran.

"Ini sudah dipersiapkan lagi. Termasuk mau ngecor (semenisasi) badan jalan yang rusak juga. Rencananya besok (hari ini) sudah mulai (pembersihan dan semenisasi)," ucap Johansyah, Kepala UPTD Pemeliharaan Infrastruktur Wilayah II Dinas PUPR dan Perumahan Rakyat Kaltim, Senin (1/2/2021).

Meski akan ada pengecoran, Jalan Patimura tetap diupayakan bisa dilalui. Setidaknya kendaraan roda dua masih bisa melintas. Tapi tidak menutup kemungkinan akan ditutup sementara jika pengerjaannya jangka panjang.

"Sementara masih bisa diupayakan ya kita upayakanlah, karena mobilitas sangat tinggi di situ (Jalan Patimura). Mungkin yang untuk roda dua bisa kita lewatkan, tapi kalau roda empat saat pengecoran sebaiknya melintas di jalan lain dahulu," jelasnya.

Sesuai rapat koordinasi pada Selasa (26/1/2021) bersama, petugas dari Satlantas Polresta Samarinda, Dishub Provinsi dan Kota serta Polsek jajaran akan membantu mengatur lalu lintas di sekitar lokasi longsor.

"Sementara bergantian, kita lihat kondisi lapangan juga. Sambil truck pengangkut tanah yang membuang material tanah, diatur untuk melalui jalur ke arah pembuangan," jelas Joniansyah.

Diupayakan Jalan Tidak Ditutup Total

LONGSOR - Polantas Polres Samarinda tengah mengatur kendaraan yang melewati jalan Pattimura RT 17, Kelurahan Mangkupalas, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Senin (1/2/2021). Meski berulangkali longsor, masyarakat tetap menjadikannya sebagai lintasan karena merupakan jalan terdekat yang menghubungkan wilayah kecamatan Palaran ke kecamatan Samarinda Seberang dan kota. (TRIBUNKALTIM.CO/ MOHAMMAD FAIROUSSANIY)
LONGSOR - Polantas Polres Samarinda tengah mengatur kendaraan yang melewati jalan Pattimura RT 17, Kelurahan Mangkupalas, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Senin (1/2/2021). Meski berulangkali longsor, masyarakat tetap menjadikannya sebagai lintasan karena merupakan jalan terdekat yang menghubungkan wilayah kecamatan Palaran ke kecamatan Samarinda Seberang dan kota. (TRIBUNKALTIM.CO/ MOHAMMAD FAIROUSSANIY) (TRIBUNKALTIM.CO/ MOHAMMAD FAIROUSSANIY)

Petugas gabungan dari Dishub Provinsi, Dishub Kota, Polsek setempat dan Polantas Polres Samarinda terlihat sibuk membantu mengatur lalu lalang kendaraan yang melewati jalan Pattimura, Senin dan Selasa (2/2/2021).

Jalur ini termasuk jalur padat dan penting karena menghubungkan wilayah Palaran dengan samarinda Seberang dan kota. Saat ini di sebelah kiri dari Seberang diipertahankan untuk dapat dilalui pengguna jalan.

"Untuk saat sekarang ini, mempertahankan satu ruas jalan yang dipakai dua arus yang terbuka itu," jelas Kasatlantas Polresta Samarinda Kompol Ramadhanil.

Ia melihat belum perlu dilakukan penutupan total saat ini. Kecuali nanti jika pengerjaan harus dilakukan dalam jangka panjang. Yakni dengan memasang kawat bronjong agar material tanah di atas tidak lagi turun.

Jajarannya bersama tim gabungan menurutnya selalu siap siaga pada jam-jam padat kendaraan bermotor.

"Iya seperti biasa, jam padat dari Satlantas, dishub Polsek akan selalu patroli disana," imbuhnya.

Mengenai jalan alternatif baru, Ramadhanil menyampaikan bahwa benar ada informasi akan dilakukan pembenahan di Jalan Dwikora, Kelurahan Simpang Pasir, Palaran.

Jalan tersebut kondisinya saat ini masih berlumpur. Namun untuk kendaraan roda dua masih bisa melalui, tetapi pengendara harus tetap berhati-hati. Jalan itu juga menghubungkan Samarinda Seberang dan Palaran. Warga lebih mengenalnya dengan sebutan Bukit Lonceng.(m01)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved