Berita Nasional Terkini
Bahas Bansos Covid-19, Juliari Batubara Mengeluh ke Mahfud MD Soal Laporan BPK, Jokowi Sempat Geram
Bahas bansos covid-19, Juliari Batubara mengeluh ke Mahfud MD soal laporan BPK, Jokowi sempat geram
TRIBUNKALTIM.CO - Menkopolhukam Mahfud MD mengenang pertemuannya dengan Juliari Batubara saat masih menjadi Menteri Sosial.
Diketahui, saat ini Juliari Batubara menjadi tahanan KPK lantaran terbelit kasus korupsi bansos covid-19.
Saat bertemu Mahfud MD dulu, Juliari Batubara mengeluhkan sulitnya mekanisme pelaporan ke Badan Pemeriksa Keuangan ( BPK).
Akibatnya, penyaluran bansos covid-19 lambat.
Hal ini pun membuat Presiden Joko Widodo ( Jokowi) geram.
Sekadar informasi, Juliari Batubara mengundurkan diri dari jabatan Mensos usai jadi tersangka KPK.
• Sambut Tahun Baru Imlek, Inter Milan Luncurkan Logo dan Jersey Bernuansa China di Liga Italia
• Viral, Pengakuan Terduga Teroris Soal Peran Munarman Saat Anggota FPI Berbaiat ke Bos ISIS Terkuak
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD bercerita pernah didatangi mantan Menteri Sosial ( Mensos) Juliari Batubara.
Saat itu, Juliari Batubara membahas seputar bantuan sosial (bansos) covid-19 pada 2020 kepada Mahfud MD.
Juliari Batubara mendatangi Mahfud MD tak lama setelah Presiden Joko Widodo geram atas minimnya penyerapan anggaran bansos.
Padahal anggaran yang disediakan teramat besar.
Saat itu, niat Juliari Batubara mendatangi Mahfud MD untuk berkeluh kesah mengenai sulitnya menyalurkan bansos covid-19 karena rumitnya laporan pertanggungjawaban kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
"Ketika awal-awal pandemi itu Mensos itu datang ke saya, 'Pak, ini kami dana banyak, tapi sulit menyalurkan bansos.
Karena administrasi untuk pertanggungjawaban dari BPK terlalu rumit.
Sehingga tidak banyak yang berani membagikan bansos, nanti disalahkan korupsi'," ujar Mahfud MD, dalam acara yang digelar BPK RI, Kamis (4/2/2021).