Berita Balikpapan Terkini
Lintasan Muara Rapak Balikpapan Rawan Kecelakaan, Flyover Dibangun Akhir Tahun 2021
Rencana pembangunan jalan layang atau flyover Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Rencana pembangunan jalan layang atau flyover Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur ditarget terlaksana akhir tahun 2021.
Berdasar informasi yang diterima, Pemerintah Provinsi maupun DPRD Kaltim menyetujui rencana proyek pembangunan tersebut.
Pembahasan anggaran tentang proyek pembangunan flyover Muara Rapak akan dimasukkan dalam penyusunan APBD Perubahan Provinsi Kalimantan Timur tahun 2021.
“Kemarin sudah setuju, tapi untuk pelaksanaannya nanti di akhir tahun. penganggarannya dimasukkan dalam perubahan,” kata Walikota Balikpapan Rizal Effendi kepada Tribun Kaltim pada Selasa (9/2/2021).
Baca Juga: Profil Yurnalis Ngayoh, Tokoh Dayak yang Tutup Usia, Mantan Wagub Berprestasi Bagi Kalimantan Timur
Setelah dialokasi pada APBD Perubahan Provinsi, proyek pembangunan flyover Muara Rapak direncanakan akan dimulai.
Namun, Rizal tidak menyebut berapa biaya yang akan dialokasikan untuk membiayai proyek flyover Muara Rapak pada tahun 2021.
“Yang kami terima informasinya bahwa itu sudah diputuskan jadi tinggal dianggarkan saja nanti dalam anggaran perubahan provinsi,” terangnya.
Sebagai informasi, proyek pembangunan flyover Muara Rapak merupakan salah satu upaya untuk mengantisipasi kejadian kecelakaan lalu lintas.
Bahkan yang terbaru, terjadi kecelakan di lokasi simpang Muara Rapak imbas Truk yang tak kuat menanjak.
Tabrakan Beruntun Lagi
Sore hari, terjadi kecelakaan lalu lintas secara beruntun di daerah Muara Rapak, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur pada Senin (8/2/2021).
Informasi yang diperoleh Tribun Kaltim, kecelakaan lalu lintas itu melibatkan beberapa kendaraan sekaligus, terjadi di kawasan Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara sekitar pukul 18.10 Wita.
Kejadian petaka itu, truk yang diduga menjadi sumber utama dalam kecelakaan.
Berdasarkan pantauan Tribun Kaltim di lokasi kejadian, truk tersebut diketahui memuat barang sembako berupa beras.
