Virus Corona di PPU

Pelabuhan Kapal Cepat dan Klotok di Penajam Ditutup Sabtu-Minggu, Menyusul Instruksi Gubernur Kaltim

Pemerintah Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Perhubungan PPU akan menutup Pelabuhan Speed dan Klotok Penajam pada Sabtu (13/2/2

TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MULIA SARI
Situasi pelabuhan speed Penajam dipasang baleho. Pelabuhan ini bakal tutup pada Sabtu (13/2/2021) dan Minggu (14/2/2021) menyusul instruksi Gubernur Kaltim terkait Kaltim Steril. TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MULIA SARI 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM- Pemerintah Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Perhubungan PPU akan menutup Pelabuhan Speed dan Klotok Penajam pada Sabtu (13/2/2021) dan Minggu (14/2/2021).

Hal ini menindaklanjuti instruksi Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor untuk melakukan pembatasan kegiatan selama dua hari guna memutus penyebaran Virus Corona (Covid-19) pada Sabtu dan Minggu yang dinamakan dengan istilah 'Kaltim Steril' yang mulai dilakukan pada 6-7 Februari 2021 akhir pekan lalu.

"Iya, kita sudah bersurat dengan Dandim PPU dan Kapolres serta Satpol PP bahwa besok kita mulai pemasangan portal di Pelabuhan Speed Boat dan Klotok, selama dua hari mulai hari Sabtu dan Minggu dipasang portal," ujar Kepala Dinas Perhubungan PPU, Ahmad, Jumat (12/2/2021).

Baca juga: Rayakan Tahun Baru Imlek, Hotel Mercure Samarinda Sediakan 17 Menu Andalan Khas Tionghoa

Baca juga: Walikota Samarinda Syaharie Jaang Disebut Berpotensi Maju di Pilgub Kaltim 2024

Baca juga: Gara-Gara Istri Menolak Dicium, Pemuda 19 Tahun di Samarinda Aniaya Istri dan Bayinya Usia 4 Bulan

Selain Pelabuhan Speed dan Klotok, ia menambahkan Pelabuhan Maridanz, Pelabuhan Batu dan Pelabuhan Serfon juga akan ditutup mulai besok.

Kendati demikian, pelayanan transportasi dari Penajam menuju Balikpapan atau sebaliknya hanya diperkenankan oleh pihak yang memang memiliki kepentingan, seperti pihak kepolisian atau petugas-petugas Satgas Covid-19.

"Tapi kalau ada orang misalnya untuk pihak kepolisian mau lewat atau petugas lewat itu kan sah-sah saja," imbuhnya.

Sementara itu untuk Pelabuhan Feri Penajam, lanjut Ahmad, masih dibuka untuk umum karena Pelabuhan Fery bukan kewenangan pihaknya.

"Pelabuhan Feri bukan kewenangan kita, jadi tetap buka," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, salah satu motoris Speedboat di Pelabuhan Speed, Ardi mengaku pasrah dengan kebijakan pemerintah daerah tersebut.

"Mau diapain sudah kalau aturannya begitu, sebetulnya kita terima dan tidak terima ya, kalau itu sudah jadi aturan mau gimana lagi," kata Ardi.

Ia menuturkan, hari Sabtu dan Minggu itu merupakan hari yang paling banyak pengunjung atau penumpang dan penghasilan paling banyak ada di hari tersebut.

Kendati demikian, ia akan tetap mengikuti kebijakan pemerintah untuk tidak melakukan aktivitas penyeberangan di hari tersebut.

"Aturan pemerintah ya tetap saya ikutin karena memang belakangan ini kondisi Covid-19 semakin parah," ucapnya.

Penulisan: Dian Mulia Sari | Editor: Rahmad Taufiq

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved