Berita Tarakan Terkini
Dinas Kesehatan Kota Tarakan Masih Kejar Target Vaksinasi Polio, Devi Sebut Puskesmas Kewalahan
Dinas Kesehatan Kota Tarakan, dr Devi Ika Indriarti menyebutkan, Dinas Kesehatan dalam hal ini Puskesmas masih mengejar target vaksinasi polio.
TRIBUNKALTI.CO, TARAKAN - Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Tarakan, dr Devi Ika Indriarti menyebutkan, Dinas Kesehatan dalam hal ini Puskesmas masih mengejar target vaksinasi polio.
Wanita berambut panjang itu mengatakan vaksinasi polio di Tarakan masih jauh dari target yang akan dicapai.
Baca juga: Berita AC Milan - Libatkan Ronaldo, Barcelona Buru Striker Muda Rossoneri Sebagai Penerus Messi
Baca juga: Maldini Janji Datangkan Mesin Gol dari Kota Turin jika AC Milan Lolos Liga Champions
"Puskesmas kan lagi mengejar vaksinasi polio karena kita masih rendah vaksinasi polio itu untuk anak," ujarnya, Jumat (19/2/2021)
Devi sampaikan usia untuk peserta vaksin polio yaitu usia 6 bulan ke atas sampai dengan 15 tahun.
"Itu masih kurang, mungkin karena masih anak-anak sekolah jadi susah ya," ungkapnya.
Diketahui vaksinasi polio di Tarakan telah dimulai sejak 2020 lalu, namun hingga kini belum terselesaikan.
"Karena belum tercapai target makanya diperpanjang waktu pelaksanaannya," ungkapnya.
Hingga kini, imunisasi polio yang telah dilakukan masih berkisar 54,3 persen.
Baca juga: Menaker Bawa Kabar Gembira, BLT BPJS Dicairkan Lagi, tak Semua Bisa Dapat Kembali
Devi yang juga Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tarakan itu menuturkan, Puskesmas cukup kewalahan, mengingat hingga hari ini Puskesmas juga masih melakukan vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan di Kota Tarakan.
"Masih banyak kita kejar (vaksin polio), karena kita harus mengejar paling tidak sampai 80 persen," katanya.
Penulis: Risnawati | Editor: Mathias Masan Ola
TribunKaltim.co
Berita Terkini Kalimantan
Berita Tarakan Terkini
Berita Tarakan Hari Ini
Kalimantan Utara
Dinas Kesehatan Kota Tarakan
dr Devi Ika Indriarti
vaksinasi polio
Kota Tarakan
Covid-19
Mathias Masan Ola
Delapan Tanaman Hias Senilai Rp 2,5 Juta Milik Warga Tarakan Raib Dicuri Maling dalam Semalam |
![]() |
---|
Tim SAR Gabungan Temukan Jasad Salah Satu Korban Tenggelam di Perairan Bunyu |
![]() |
---|
Jalur Ekspor Impor Hasil Perikanan di Tarakan Dibuka, Ketua Kadin TSebut Akan Untungkan Daerah |
![]() |
---|
Daftar Faskes yang Direkomendasikan Gugus Tugas Covid-19 Tarakan untuk Layanan Rapid Tes Antigen |
![]() |
---|
Pejabat Karantina Pertanian Tarakan Sebut Nilai Komoditas dari Daerah Perbatasan Tembus Rp 18,6 M |
![]() |
---|