Kalapas Tarakan Sebut Warga Binaan yang Tekuni Bikin Produk Unggulan akan Dapat Honor

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN- Kalapas Klas IIA Tarakan, Yosef Yambise mengatakan, melalui pembinaan kemandirian seperti membuat produk kuliner dan hasil perkebunan banyak memberi manfaat bagi warga binaan sebagai bekal saat bebas dari Lapas nantinya.

"Produk-produk itu juga sebagai pendongkrak Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP)," ujar Yosef Yambise.

Warga binaan Lapas Tarakan yang menekuni salah satu produk unggulan, akan mendapatkan honor dari hasil keuntungan penjualan yang telah ditentukan.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Karang Joang Balikpapan, Truk vs Sepeda Motor Adu Banteng, Warga Kukar Meninggal

Baca juga: Polresta Samarinda Ringkus 3 Ibu Rumah Tangga jadi Tersangka Sindikat Narkoba

Baca juga: Perda Covid-19 Balikpapan Segera Disahkan, Langgar Prokes Denda Perkantoran Naik Rp 1 Juta

"Kita bekerja sama dengan BRI Tarakan melaksanakan program gerakan narapidana menabung (Gernabung)," ungkapnya.

"Itu sebagai bentuk dukungan dari program gerakan pemberdayaan narapidana (Gerdana)," tuturnya.

Yosef Yambise mengatakan, program-program tersebut akan menjadi program unggulan di 2021.

Hal tersebut tentunya untuk menciptakan manusia mandiri sesuai amanat Undang-Undang Nomor 12 tahun 1995 tentang Pemasyarakatan.

“Kita sangat bersyukur karena saat ini warga binaan kita sudah dapat menghasilkan uang, yang dapat digunakan bagi dirinya sendiri. Tentu ini sangat membanggakan," ucapnya.

Penulis: Risnawati | Editor: Rahmad Taufiq