News Video

NEWS VIDEO Tegas Atasi Kasus Narkoba, Kapolri Listyo Sigit akan Tes Urine Seluruh Anggota polisi

Listyo Sigit meminta seluruh anggota polisi harus dilakukan tes urine untuk mengetahui adanya penyalahgunaan narkoba.

Editor: Wahyu Triono

TRIBUNKALTIM.CO - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turut buka suara terkait kasus mantan Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti yang terseret kasus narkoba bersama 11 oknum anggota polisi lain.

Menanggapi hal tersebut, Listyo Sigit tegas mengatakan, tidak pernah memberikan toleransi untuk anggotanya yang melakukan pelanggaran.

Dikutip dari Tribunnews.com, saat ditemui di Kelurahan Maguwoharjo, Depok Ypgyakarta, ia mengaku sudah mendengar kabar anggotanya yang terlibat narkoba itu.

Kalau terkait dengan anggota yang melakukan pelanggaran. Saya kira jelas, kita tidak pernah ada toleransi," kata Jenderal Listyo Sigit, Jumat (19/2) kemarin.

Baca juga: NEWS VIDEO Nenek Penjual Mangkuk Ditipu Pembelinya, Diberi Amplop Ternyata Berisi Potongan Koran

Ia menegaskan, Kompol Yuni dan 11 oknum polisi tersebut terancam pidana bahkan pemecatan.

Kasus tersebut dikatakannya sedang dalam penyelidikan internal Propam.

"Aturannya ada. Aturan internal Propam ada. Pidana juga ada," ungkap dia.

Sebelumnya, dalam surat telegram yang dikeluarkan, Listyo Sigit juga meminta seluruh anggota polisi harus dilakukan tes urine untuk mengetahui adanya penyalahgunaan narkoba.

Baca juga: NEWS VIDEO Jokowi Ubah Strategi Vaksin Covid-19 di Ramadhan

Instruksi tersebut tertuang dalam surat telegram Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo bernomor ST/331/II/HUK.7.1/2021 itu ditujukan kepada semua kapolda di Tanah Air.

Melalui telegram itu, Kapolri menginstruksikan para kapolda melaksanakan tes urine kepada semua anggota Polri di tiap satker/satwil untuk mencegah dan mengetahui terjadinya penyalahgunaan narkoba.

Kapolri juga menginstruksikan deteksi dini penyalahgunaan narkoba dengan melakukan penyelidikan dan pemetaan anggota yang terindikasi terlibat penyalahgunaan narkoba.

Seperti diketahui sebelumnya, mantan Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni diciduk tim gabungan Polda Jabar, bersama 11 oknum anggota polisi lain.

Baca juga: NEWS VIDEO Akhirnya Kapolri Buka Suara Soal Kompol Yuni Cs

Dari hasil penyelidikan, mereka didapati positif mengonsumsi sabu.

Sosok Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni Purwanti yang terseret narkoba cukup mengagetkan publik.

Pasalnya ia dikenal cukup aktif dalam pemberantasan narkoba.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved