Bantuan Sosial
Cara Daftar BLT UMKM Rp 2,4 Juta, Bantuan UMKM Dimulai Lagi Maret 2021, Cek Informasi Resmi
Simak cara daftar BLT UMKM Rp 2,4 juta, bantuan UMKM dimulai lagi Maret 2021, simak cara cek informasi resmi, hati-hati penipuan
TRIBUNKALTIM.CO - Simak cara daftar BLT UMKM Rp 2,4 juta, bantuan UMKM dimulai lagi Maret 2021, simak cara cek informasi resmi, hati-hati penipuan
Di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah akan kembali menggulirkan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro ( BPUM ) atau BLT UMKM di tahun 2021 ini.
Rencananya, BLT UMKM atau bantuan UMKM Rp 2,4 juta ini akan kembali dipersiapkan di bulan Maret 2021 ini.
Hati-hati penipuan dari oknum yang tidak bertanggung jawab, pastikan cek informasi resminya hanya melalui saluran yang benar.
Di akun Instagram resmi yang terverifikasi, Kementerian Koperasi dan UKM telah menyampai informasi seputar BLT UMKM ini.
Ada sejumlah cara untuk mendapatkan informasi yang benar terkait dengan BPUM atau BLT UMK ini.
Termasuk ketika ada kendala, para pelaku UMKM juga dapat menghubungi call center atau Nomor WhatsApp resmi yang telah disiapkan Kemenkop dan UKM.
Askolani, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan mengatakan, pelaksanaan program ini masih disiapkan dan akan dimulai pada Maret 2021.
"Insya Allah lagi disiapkan untuk pelaksanaan dimulai bulan Maret," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/3/2021).
Menurut dia, program ini dilanjutkan untuk membantu dunia usaha, khususnya para pelaku UMKM di Tanah Air agar usahanya bisa meningkat pada tahun 2021.
Dia juga mengatakan, sebelumnya program ini belum direncanakan untuk dilanjutkan.
Namun, karena tingginya antusias UMKM untuk menerima bantuan ini, pihaknya bersama Kementerian Koperasi dan UKM ( Kemenkop UKM ) memutuskan untuk melanjutkan program ini.
Baca juga: BLT UMKM Cair Maret 2021, Cara Daftar Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta, Call Center dan Nomor WhatsApp
Baca juga: Kabar Gembira, BLT UMKM 2021 Cair Lagi Maret Ini, Cek Syarat dan Penerima Login eform.bri.co.id/bpum
"Di 2021 ditambahkan atau diberikan lagi oleh pemerintah dari yang sebelumnya belum ada di rencana awal 2021, sekarang insya Allah akan dikasih pemerintah mulai Maret ini," ungkapnya.
Sementara itu, terkait besaran anggaran dan skema proses pencairan, Deputi Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satria mengatakan masih dalam tahap perumusan.