Virus Corona di Paser
Dukung Program Pemerintah, 41 Petugas Rutan Klas IIB Tanah Grogot Disuntik Vaksin Sinovac
Rutan Klas IIB Tanah Grogot telah mengikuti kegiatan vaksinasi dalam upaya mendukung program nasional guna memutus penyebaran mata rantai covid-19, Mi
Penulis: Syaifullah Ibrahim |
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER- Rutan Klas IIB Tanah Grogot telah mengikuti kegiatan vaksinasi dalam upaya mendukung program nasional guna memutus penyebaran mata rantai covid-19, Minggu (7/3/2021).
Kegiatan tersebut berlangsung di RSUD Panglima Sebaya Kabupaten Paser pada Sabtu (6/3/2021) kemarin.
Sebanyak 41 orang Pegawai Rutan Tanah Grogot telah disuntik vaksin sinovac.
Baca juga: Besok Vaksinasi Massal Kembali Digelar, 500 Lansia di Balikpapan Bakal Disuntik
Baca juga: Pedagang Pasar Pandansari Mengeluh ke Walikota Balikpapan, Omzet Turun, Kalah Bersaing dengan PKL
Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Harap di Bawah Kepemimpinan Alimuddin, KKSS Kaltim Semakin Solid
Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Klas IIB Tanah Grogot, Doni Handriansyah yang menjadi orang pertama disuntik vaksin sinovac, menyusul 40 orang anggotanya.
"Yang telah disuntik vaksin itu ada 41 orang dari 73 petugas Rutan yang ada, sisanya pada gelombang berikutnya," katanya.
Doni mengatakan, hal ini merupakan upaya keras pemerintah dalam memulihkan kesehatan masyarakat.
"Ini merupakan upaya Pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19, kami dari Rutan Kelas IIB Tanah Grogot mendukung penuh adanya program ini," jelasnya.
Menurutnya, program vaksinasi ini sesuai dengan instruksi Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan harus tuntas sebelum akhir tahun 2021.
Sedangkan untuk kejelasan vaksin tersebut, lanjutnya, tidak diragukan lagi karena Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa kehalalannya.
"Hasil efikasi (khasiat) vaksin juga telah diuji dan dinyatakan berada di atas standar yang ditetapkan oleh Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO)," tutur Doni.
Untuk itu, Karutan Klas IIB Tanah Grogot mengajak seluruh masyarakat, khususnya di Kabupaten Paser untuk antusias dalam program vaksinasi ini jika telah dijadwalkan.
"Masyarakat jangan takut untuk disuntik vaksin, karena sudah ada contohnya, saya sendiri dan anggota saya. Vaksin ini aman, jadi tidak perlu khawatir kalau nanti mau divaksin," imbuhnya.
Tidaka lupa, ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Paser, Dinas Kesehatan Paser, serta seluruh jajaran RSUD Panglima Sebaya yang telah memfasilitasi program ini untuk seluruh jajaran Rutan Klas IIB Tanah Grogot.
"Terima kasih untuk Pemerintah Kabupaten Paser karena telah memfasilitasi program ini, harapannya ke depan, pandemi ini segera berakhir, kesehatan masyarakat pulih, dan ekonomi nasional maju, Indonesia sejahtera," ucap Doni.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Rahmad Taufiq