NEWS VIDEO Viral Geng Motor Konvoi Sambil Acungkan Senjata Tajam di Serang

TRIBUNKALTIM.CO - Polisi mengamankan lima orang anggota geng motor yang  mengacung-acungkan senjata tajam saat aksi konvoi di Kota Serang, Banten.

Rekaman video yang memperlihatkan puluhan anggota geng motor itu melakukan konvoi di Kota Serang, Banten, viral di media sosial.

Dalam aksi yang dilakukan pada Sabtu (6/3/2021) dini hari tersebut mereka mengacungkan senjata tajam jenis celurit, samurai, hingga golok bergerigi.

"Perkembangan terkait video kelompok pemuda bersenjata bahwa Polres Serang Kota telah amankan diduga pelaku satu orang dan Polres Serang empat orang," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi, Minggu (7/3/2021).

Baca juga: NEWS VIDEO Gatot Nurmantyo Buka-bukaan Pernah Diajak Kudeta Partai Demokrat

Setelah video tersebut viral di media sosial, polisi langsung turun tangan untuk melakukan penyelidikan.

Tak butuh waktu lama, lima terduga pelaku berhasil diamankan polisi.

Saat ini, kelima pelaku masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut untuk menangkap remaja lainnya yang ada di dalam video yang viral.

Dikutip dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengaku akan menindak tegas pelaku yang terekam dalam video tersebut.

Baca juga: NEWS VIDEO Maling Takut Jadi Viral, Kembalikan Motor Curian dan Berikan Surat Cinta untuk Pemiliknya

Pasalnya, aksi yang dilakukan para pelaku dianggap tidak bisa dibiarkan dan telah meresahkan masyarakat.

Selain mengamankan lima terduga pelaku, pihaknya meminta kepada pelaku lainnya yang kabur untuk menyerahkan diri.

"Kalau (pelaku lain) kabur, akan kami buru sampai ke lubang semut," ujar dia.

Setelah video aksi geng motor tersebut viral di media sosial, Edy mengatakan juga beredar kabar adanya 9 warga yang menjadi korban pembacokan.

Baca juga: NEWS VIDEO Viral Video TKA Asal Korea Tendang Karyawan Lokal, Pihak Perusahaan Beri Penjelasan

Namun demikian, ia memastikan setelah dilakukan penyelidikan informasi tersebut tidak benar atau hoaks.

"Tidak ada (luka bacok), mereka hanya aksi show force saja setelah itu mereka balik kanan. Isu luka itu hoaks," kata dia.

Sebelumnya, pada video berdurasi 22 detik yang terjadi di lampu merah Ciceri, Serang, itu memperlihatkan puluhan remaja berteriak-teriak sambil membawa aneka senjata tajam.