Virus Corona di Bulungan

Usai Vaksinasi, Bupati Bulungan Syarwani Ingatkan ASN tak Ada Cuti Bersama setelah Libur Isra Miraj

Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Bulungan hari ini, Rabu (10/3/2021) digelar di Kantor Bupati Bulungan. Dalam vaksinasi tahap kedua, vaksinasi akan

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi |
TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI
Bupati Bulungan Syarwani menerima dosis pertama vaksin sinovac, Rabu (10/3/2021) di Kantor Bupati Bulungan. TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI 

Diberitakan sebelumnya, Pos Karantina bagi pasien Covid-19, yang bertempat di Gedung Guest House BKPSDM Bulungan, akan ditutup imbas keterbatasan anggaran.

Menanggapi hal ini, Bupati Bulungan Syarwani mengatakan, akan berkonsultasi dengan pihak Pemprov Kaltara untuk mendapatkan bantuan dana.

"Kita sudah komunikasi dengan Kadis Kesehatan Kaltara, mudah-mudahan dalam waktu dekat, bisa bertemu dengan Pak Gubernur," ujar Bupati Bulungan, Syarwani, Selasa (9/3/2021).

Ditanyakan mengenai nominal anggaran yang akan diusulkan kepada pihak Pemprov Kaltara, Bupati Bulungan mengaku, pihak Pemprov yang akan mengerti mengenai besaran jumlahnya.

"Kalau usulan anggarannya, saya rasa Pemprov akan memahami," katanya.

Dia berharap, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, dapat memberikan bantuan kepada Pemkab Bulungan terkait Pos Karantina.

"Mudah-mudahan, nanti Pak Gubernur bisa support, penanganan karantina kita di BKPSDM Bulungan itu," katanya.

Politisi Golkar ini memastikan Pos Karantina di BKPSDM Bulungan masih akan dibuka hingga 10 hari ke depan.

"Kalau dari kita masih ada pendampingan, untuk karantina di BKPSDM sampai 10 hari ke depan," tuturnya.

Diketahui Pos Karantina di BKPSDM Bulungan, dibuka sejak 8 Januari lalu, namun imbas keterbatasan anggaran Pos Karantina terancam ditutup pada bulan Maret ini.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Rahmad Taufiq

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved