Virus Corona di Balikpapan

13 Ribu Lebih Vial Vaksin Mendarat di Bandara SAMS Balikpapan, Pelayan Publik Masih jadi Prioritas

Sebanyak 13.380 vial vaksin mendarat di Bandara SAMS Sepinggan Kota Balikpapan, hari ini, Senin (15/3/2021).

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Proses pendaftaran sebelum dilakukan suntik vaksin Covid-19 di Gedung Dome Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

Yakni suntikkan dosis kedua untuk lansia 0,2 persen, jasa pelayanan public 530 orang dan tenaga kesehatan sebanyak 5.646 orang.

Berikut data terbaru kasus Covid-19 di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur:

Kasus Baru : 66 positif
- 24 Suspek
- 5 OTG
- 31 perluasan tracing di masyarakat
- 4 tracing tempat kerja
- 2 pelaku perjalanan

Pasien Sembuh: 65 selesai isolasi mandiri

Meninggal dunia : 4 kasus
- Laki-laki berusia 65 tahun
- Laki-laki berusia 51 tahun
- Laki-laki berusia 57 tahun
- Laki-laki berusia 73 tahun

Total Pasien Positif : 14.363
Pasien Dirawat : 245
Pasien Isolasi Mandiri : 760
Pasien Sembuh : 12.842
Meninggal Dunia : 516.

Mutasi Corona B117 di Balikpapan

Kementerian Kesehatan terus memperluas tracing terhadap kontak erat warga yang terdeteksi varian baru Virus Corona B117 di Balikpapan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, varian baru Virus Corona B117 terdeteksi pada TKI asal Balikpapan yang baru saja pulang dari Arab Saudi.

Walikota Balikpapan, Rizal Effendi mengatakan ada 14 orang yang saat ini masuk dalam hasil tracing, di antaranya 4 orang merupakan keluarga, 7 orang merupakan teman masjid dan teman ronda.

Baca juga: Mutasi Virus B117 di Balikpapan, Kemenkes Bawa 5 Hasil Tracing ke Lab Jakarta

Baca juga: Dua Hari Kemenkes Lakukan Tracing, Kasus Baru Mutasi Virus B117 Terdeteksi di Balikpapan

"Diminta juga yang positif di wilayah itu pada tanggal 21 Februari ke atas ada 2 orang dan kemudian yang perjalanan ada satu orang," katanya, Rabu (10/3/2021).

Sementara itu, hingga saat ini Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan juga belum menerima hasil spesimen daripada tracing kontak erat.

"Hasilnya belum karena harus dikirim ke Jakarta untuk serumnya baru diketahui dua minggu," ujarnya.

Adapun tracing kontak erat tersebut juga dilakukan kepada keluarga dan kontak erat di lingkungan.

Selain itu, tracing kontak erat di pesawat juga dilakukan, yakni ketika yang bersangkutan berada dalam penerbangan Jakarta menuju Balikpapan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved