Berita Kaltim Terkini
Dapat Arahan Gubernur Isran Noor, Kodam VI/Mlw Siapkan Alutsista untuk Tanggulangi Bencana di Kaltim
Potensi bencana alam di daerah Kalimantan Timur rupanya menarik atensi dari TNI, khususnya Kodam VI Mulawarman.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah |
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Potensi bencana alam di daerah Kalimantan Timur rupanya menarik atensi dari TNI, khususnya Kodam VI Mulawarman.
Sehingga kemudian menginisiasi Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dan upacara gelar penanggulangan bencana alam (gulbencal) yang mengundang Gubernur Kaltim Isran Noor dan Kapolda Kaltim Irjen Pol Herry Rudolf Nahak beserta jajaran di Aula Makodam VI/Mulawarman, Senin (22/3/2021).
Lebih lanjut, Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Heri Wiranto mengatakan, melalui sambutannya bahwa Rakorda ini berlandaskan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana Alam pada Rabu (3/3/2021) lalu.
Baca juga: Bentuk Posko Cepat Tanggap, Satbrimob Polda Kaltim Gandeng Instansi Pertolongan dan Relawan Potensi
Baca juga: Per Jam 64 Truk Muat Batu Bara akan Melintasi Lok Tuan Bontang, Jatam Kaltim Nilai jadi Kota Debu
"Bahwa kita diperintahkan untuk mempersiapkan pelaksanaan Gulbencal di wilayah Kalimantan Timur, khususnya Karhutla," ucap Mayjen TNI Heri Wiranto.
Dari Kodam VI/Mulawarman, lanjutnya, menyiapkan sejumlah alutsista yang bisa dikerahkan dalam menanggapi berbagai macam bencana di Kalimantan Timur.
Di mana untuk pengoperasian kekuatan TNI di balik alutsista tersebut, Mayjen TNI Heri Wiranto telah menyiapkan gelar kekuatan berdasarkan 3 klasifikasi, yakni quick response, show of force dan rencana pelibatan.
Untuk kekuatan quick response sendiri, dirinya membeberkan kekuatan Kodim yang menjadi dominan dalam penanggulangan bencana.
Di akhir sambutannya, ia menuturkan setelah mendapat perintah dari Presiden RI Joko Widodo terkait gulbencal, pihaknya dengan sigap mengambil langkah untuk menyiapkan diri.
"Kesigapan ini dalam rangka antisipasi pelaksanaan penanggulangan bencana alam mulai dari mitigasi pada tahap pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana," ucapnya.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Rahmad Taufiq