Breaking News

Virus Corona di Tarakan

Soal Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia, Dinkes Tarakan Bisa Daftar Melalui Aplikasi Peduli Lindungi

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tarakan, dr Witoyo mengatakan dapat mendaftar melalui Aplikasi Peduli Lindungi.

Penulis: Risnawati | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/RISNAWATI
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tarakan, dr Witoyo saat ditemui di Kantor Dinkes Kota Tarakan beberapa waktu lalu.TRIBUNKALTIM.CO/RISNAWATI 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi Lansia di Kota Tarakan, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tarakan, dr Witoyo mengatakan dapat mendaftar melalui Aplikasi Peduli Lindungi.

"Pelaksanaan vaksinasi lansia, untuk Lansia usia 60 tahun keatas, dapat melakukan pendaftaran melalui Aplikasi Peduli Lindungi," ujarnya melalui WhatsApp group, Kamis (25/3/2021)

Dia sampaikan, peserta vaksin Lansia yang sudah mendapatkan e-tiket, dapat mengirimkan bukti e-tiket tersebut ke Dinkes Tarakan.

Baca juga: NEWS VIDEO Hindari Risiko, Satgas Minta Penerima Vaksin Covid-19 Tak Unggah Sertifikat ke Medsos

Baca juga: 200 Orang Pegawai di Lingkup Gubernur Kaltim Dapat Jatah Suntik Vaksin Sinovac

"Mengirimkan bukti e-tiket melalui link yang akan diinfokan kemudian," sebutnya

Dia menambahkan, bagi Lansia layanan publik, tokoh agama dan tokoh masyarakat dapat mendaftar melalui instansi, dengan bersurat resmi ke Dinkes Tarakan.

Soal layanan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum yang berusia lanjut, kata dia, ditunda sementara waktu.

Baca juga: Optimis Berangkat Haji, 176 Calon Jemaah Haji di Kutai Timur Jalani Vaksinasi Covid-19

Baca juga: Persiapan Pembelajaran Tatap Muka Juli 2021, 1.390 Guru di Bontang Bakal Divaksin Mulai Besok

"Pelaksanaan layanan vaksinasi lansia untuk masyarakat umum di RSUD Tarakan, ditunda sampai ada pemberitahuan selanjutnya," katanya.

Dinkes Tarakan akan melakukan verifikasi terkait data lansia yang merupakan prioritas yang akan mendapatkan vaksin lansia.

Pihaknya juga akan menjadwalkan pelaksanaan vaksinasi di fasilitas pelayanan kesehatan, dengan mempertimbangkan ketersediaan vaksin yang diterima dari Kementrian Kesehatan.

"Tentunya dengan mempertimbangkan sarana dan prasana, serta lokasi peserta vaksinasi," tuturnya. (*)

Berita tentang Tarakan

Berita tentang Virus Corona

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved