Liga 2
Update Liga 2, Kaesang Borong 3 Pemain Bali United ke Persis Solo, Incar Eks Bomber Arema FC-Persib
Update Liga 2, Kaesang Pangarep borong 3 pemain Bali United ke Persis Solo, incar eks bomber Arema FC-Persib Bandung
TRIBUNKALTIM.CO - Bos baru Persis Solo gerak cepat membenahi timnya jelang bergulirnya Liga 2 2021.
Diketahui, kini Persis Solo diakuisisi putra Presiden Joko Widodo ( Jokowi), Kaesang Pangarep.
Adik Gibran Rakabuming ini langsung membawa 3 pemain Bali United sekaligus demi memuluskan ambisinya membawa Persis Solo ke Liga 1.
Tak hanya itu, Kaesang Pangarep juga mengincar eks striker Persib Bandung dan Arema FC, Cristian Gonzales.
Tim Liga 2 Persis Solo begitu serius menatap kompetisi musim 2021 dengan tujuan promosi ke Liga 1 2022 mendatang.
Setelah posisi presiden klub dijabat oleh Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Persis Solo mulai bergerak di bursa transfer musim 2021 untuk menyusun kekuatan baru.
Baca juga: Saat Kaesang Putra Presiden Jokowi dan Anak Mantan Bos Inter Milan Kolaborasi, Jadi Apa Persis Solo?
Baca juga: Profil Kevin Nugroho, Pemegang Saham Terbesar Kedua Persis Solo Setelah Kaesang, Pengusaha Muda
Dilansir TribunWow.com, Persis Solo dikabarkan meminjam tiga pemain Bali United untuk Liga 2 2021.
Tiga pemain Bali United itu adalah gelandang M Taufiq dan Arapenta Poerba, serta pemain sayap Yabes Roni.
Khusus M Taufiq merupakan pemain senior yang sudah malang melintang di sepak bola Indonesia.
Dirinya tercatat pernah membela beberapa klub, mulai dari Persebaya Surabaya, PSIM Yogyakarta, Persib Bandung dan Bali United.
Sedangkan untuk Yabes Roni dan Arapenta Poerba terbilang masih muda.
Yabes Roni masih berusia 26 tahun, sedangkan Arapenta lebih muda lagi, yakni 22 tahun.
Keputusan Persis Solo meminjam tiga pemain Bali United nampaknya tidak terlepas adanya kerja sama antara kedua tim.
Sebelumnya lebih dahulu, Persis Solo menunjuk assisten pelatih Bali United, Eko Purdjianto sebagai pelatih kepala tim berjuluk Laskar Sambernyawa tersebut.
Dirinya diperkenalkan berbarengan dengan perkenalan pemilik baru Persis Solo, Sabtu (20/3/2021).
Dikutip TribunWow.com dari TribunBali.com, proses perpindahan Eko Purdjianto ke Persis Solo ada peran dari Owner Bali United, Pieter Tanuri.
Pieter Tanuri yang meminta kepada Eko Purdjianto untuk melatih Persis Solo untuk musim 2021.
Sedangkan dari Eko Purdjianto menyatakan tidak keberatan untuk menukangi klub yang baru saja diakuisisi oleh putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep.
Menurut Eko Purdjianto, dirinya memiliki sejarah di Kota Solo, tepatnya saat menjadi pemain bersama Pelita Solo.
"Saya ingin memberikan yang terbaik yakni prestasi untuk Persis Solo. Dulu sebagai pemain (Pelita Solo) , sekarang sebagai pelatih," ujar Eko Purdjianto.
Tidak ingin mengecewakan para pendukung Persis Solo, Eko Purdjianto mengaku siap memberikan yang terbaik.
Termasuk target untuk bisa promosi ke Liga 1 musim depan.
"Saya ingin beri yang terbaik bagi Pasoepati yang gila bola. Dan semoga sepakbola di Solo makin maju," tekadnya.
Tidak hanya itu, Persis Solo dikabarkan juga mendekati eks bomber Persib Bandung sekaligus Arema FC, Cristian Gonzales.
Kabar tersebut pertama muncul dari unggahan akun Instagram suporter Persis Solo, @pasoepatinet, Minggu (21/3/2021).
"Akankah @el_locogoliadorcg10_ merapat ke Persis?" tulisnya.
Sementara itu dilihat dari unggahan akun Instagram Gonzales, Sabtu (21/3/2021), dirinya juga mengindikasikan akan segera bergabung dengan klub baru di musim 2021.
Yang menjadi perhatian, dalam fotonya, pemain naturalisasi itu mengenakan kaos hitam dengan ada logo Persis Solo.
"Kira2 kemana saya akan berlabuh selanjutnya? Tim manakah akan saya bela di 2021 ini? Ditunggu saja happy sunday untuk semua," tulis Gonzales.
Gonzales sendiri terakhir memperkuat PSIM Yogyakarta di Liga 2 musim 2020.
Pemain sering dipanggil Eloco ini sudah berpengalaman di persepakbolaan Indonesia.
Dirinya sudah malang-melintang dengan menjajaki banyak tim.
Selain Persib Bandung, Arema FC dan PSIM Yogyakarta, Gonzales juga pernah berseragam Persik Kediri, PSM Makassar, Persisam, Madura United dan PSS Sleman.
Baca juga: RESMI Bersama Mantan Bos Inter, Anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep Jadi Presiden Persis Solo
Kaesang Pangarep Kagumi Cristian Gonzales
Rumor akan bergabungnya Gonzales ke Persis Solo semakin menguat setelah sebelumnya, Kaesang, selaku presiden klub mengakui ketertarikan dengan sang pemain.
Sejak kecil, Kaesang mengaku sudah menjadi fans dari Gonzales.
"Saya dulu itu sebenarnya paling nge-fans atau suka sama Cristian Gonzales," ujar Kaesang Pangarep sebagaimana dikutip YouTube resmi Bali United, via BolaSport.com.
Gandeng Anak Erick Thohir
Kaesang Pangarep, putra Jokowi menggandeng rekanan yang juga merupakan anak dari Menteri BUMN, Erick Thohir.
Bagaimana jadinya Persis Solo mengarungi kompetisi sepak bola nasional?
Nama besar pemilik klub jelas bakal membawa perubahan besar Persis Solo.
Dana segar untuk belanja pemain juga semakin membuat Persis Solo bisa jadi klub bertabur pemain bintang di masa depan.
Sosok Mahendra Agakhan Thohir partner Kaesang Pangarep di Persis Solo tengah mencuri perhatian publik.
Pasalnya tak hanya tampan, Mahendra Agakhan Thohir yang menjadi partner Kaesang Pangarep ini ternyata bukan orang sembarangan.
Ya, Mahendra Agakhan Thohir yang kini menjabat bos di klub sepak bola Persis Solo ternyata putra dari Erick Thohir.
Tak banyak yang tahu, Mahendra Agakhan Thohir yang berkolaborasi dengan Kaesang Pangarep ini ternyata putra sulung sang Menteri BUMN.
Mengutip dari Tribunnews.com, Mengenal Mahendra Agakhan Thohir - Putra Eks Bos Inter Milan yang Ingin Majukan Olahraga Tanah Air, diketahui, Persis Solo saat ini dipegang oleh tokoh-tokoh kenamaan di Indonesia.
Dua di antaranya ialah putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep dan mantan bos Inter Milan, Erick Thohir.
Keputusan atas perombakan dalam jajaran petinggi klub Kota Bengawan itu diambil setelah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT PSS, Sabtu (20/3/2021).
Saham mayoritas Persis Solo dimiliki oleh Kaesang Pangerep dengan 40 persen.
Sedangkan 60 persen lainnya, masing-masing menjadi kepemilikan PT Plevia Makmur Abadi dan Kevin Nugroho sebesar 30 persen.
Sementara itu, Erick Thohir sebagai pemegang 20 persen PT PSS dan 10 persen saham Persis Solo masih dimiliki para pendiri PT PSS maupun 26 tim internal.
Yang menarik, untuk posisi Presiden Komisaris PT Persis Solo Saestu (PSS) dijabat oleh Mahendra Agakhan Thohir.
Aga, sapaan akrab Mahendra Agakhan Thohir mengikuti jejak sang ayah untuk bergelut di bidang olahraga, khususnya dunia sepak bola.
Erick pun buka suara mengenai alasan di balik keterlibatan sang putra terjun dalam dunia sepak bola.
"Khusus untuk Solo dan Aga, Aga mau mengikuti jejak ayah saya yang memulai perjuangan dari Solo."
"Solo adalah kota pertama ayah saya berjuang terpisah dari keluarga untuk sekolah,” ujar Erick Thohir, dikutip dari laman Kompas.com.
Senada dengan apa yang diungkapkan oleh sang ayah, Aga mengaku tertarik untuk terjung ke dunia olahraga.
Tujuannya ialah dapat mengembangkan industri olahraga di Tanah Air, khususnya dari cabang sepak bola.
"Saya Aga Thohir mewakilkan bapak Erick Thohir.
(*)