Badminton Indonesia

Sebelum Dilantik, Listyo Sigit Mundur sebagai Sekjen PBSI, Diganti Kapolda Metro Jaya, Fadil Imran

Sehari sebelum dilantik, Listyo Sigit mundur dari jabatan Sekjen PBSI, digantikan Kapolda Metro Jaya, Fadil Imran.

Editor: Amalia Husnul A
bolasport.com/MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali (kiri) dan Sekjen PBSI, Listyo Sigit Prabowo, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 22 Maret 2021. Sehari sebelum dilantik, Listyo Sigit mundur dari Sekjen PBSI, digantikan Kapolda Metro Jaya, Fadil Imran. 

Marciano yakin kepengurusan saat ini bisa melakukan evaluasi dan menata organisasi dengan baik untuk meningkatkan prestasi bulu tangkis, termasuk berprestasi di Olimpiade Tokyo, Juli mendatang.

Optimisme Marciano muncul setelah melihat bagaimana PBSI tetap berkomitmen mempertahankan dan meningkatkan prestasi meski di masa pandemi.

"Masa pandemi sekarang bukan masa mudah bagi mereka untuk meraih prestasi. 

Tetapi komitmen dan ambisi mereka ada untuk memelihara prestasi ini. Itu terlihat baik dengan adanya latihan pelatnas, turnamen internal hingga mengikuti turnamen internasional," tutupnya.

Fokus Siapkan Tim untuk Olimpiade

Dilansir TribunKaltim.co dari bolasport.com, Agung Firman Saputra terpilih sebagai ketua umum PBSI atas hasil musyawarah nasional yang berlangsung pada 6 November.

Agung Firman terpilih secara aklamasi dan sekaligus ditunjuk sebagai ketua formatur dalam membentuk kepengurusan.

Satu bulan kemudian, Agung Firman membentuk tim kepengurusan PP PBSI untuk masa jabatan yang baru pada 8 Desember.

Meski struktur kepengurusan belum dilantik secara resmi karena situasi pandemi, Agung Firman sudah melakukan program kerja.

Agung Firman telah menjalankan pelatihan nasional dan mengirimkan beberapa perwakilan ke turamen internasional pada awal tahun lalu.

"Meski belum dilantik, PP PBSI telah melakukan beberapa kegiatan sesuai dengan amanat munas," kata Agung Firman.

"Antara lain pelaksanaan pelatnas dengan memanggil kembali 87 atlit utama dan pratama bulu tangkis."

"Kedua, mengikuti kejuaraan internasional yang diantaranya juga berhasil menorehkan prestasi," sambungnya.

Agung Firman merujuk lolosnya Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri) dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran) ke final Thailand Open I 2021.

Apresiasi lebih diberikan Agung Firman kepada Greysia/Apriyani yang akhirnya bisa membawa pulang gelar untuk Indonesia.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved