Ramadhan 2021

Apakah Boleh Berhubungan Badan atau Bersetubuh di Bulan Suci Ramadhan? Ini Hukumnya

Apakah boleh berhubungan badan atau bersetubuh di Bulan Suci Ramadhan? Ini Hukumnya

Editor: Nur Pratama
Pixabay.com
Ilustrasi 

TRIBUNKALTIM.CO - Apakah boleh berhubungan badan atau bersetubuh di Bulan Suci Ramadhan? Ini Hukumnya

Setiap orang yang berpuasa di Bulan Ramadhan diharuskan untuk menahan hawa nafsu yang bisa membatalkan puasa.

Selain menahan lapar dan minum, ada hal lain yang juga mesti dihindari agar nilai pahala saat puasa tidak berkurang, seperti bergunjing, marah hingga melihat lawan jenis dengan hawa nafsu.

Dengan menghindari hal-hal tersebut, puasa yang dilakukan diharapkan nilai pahalanya bisa tetap terjaga.

Lantas, bagaimana jika di suatu waktu orang tersebut lupa dengan puasanya hingga tak dapat menahan hawa nafsu, lalu melakukan berhubungan badan dengan suami atau istri?

Bagaimana hukumnya melakukan hubungan badan saat Bulan Ramadhan?

Niat dan Tata Cara Mandi Wajib atau Mandi Junub di Bulan Ramadhan, Hukum Mandi Junub Setelah Imsak

Bulan Berlimpah Berkah, Bacaan Doa yang Dianjurkan Diamalkan Selama 10 Hari Pertama Ramadhan

Boleh Dilakukan Malam Hari

Bersetubuh atau berhubungan badan suami istri merupakan suatu kebolehan, meski itu dilakukan dibulan Ramadhan sekalipun.

Namun waktu melakukan hubungan badan itu harus dilakukan pada malam hari.

Karena jika dilakukan saat siang hari, terlebih saat berpuasa, maka hal itu bisa membatalkan puasa.

Hal itu seperti disebutkan secara jelas di dalam Al Quran, Surat Al Baqarah ayat 187:

"Diperbolehkan bagi kalian pada malam hari (di bulan Ramadan) bercampur dengan istri-istri kalian."

Dijelaskan dalam Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah karya Ustaz M. Syukron Maksum, bahwa melakukan hubungan badan suami istri atau bersetubuh saat puasa di siang hari merupakan hal yang bisa membatalkan puasa.

Saking terlarangnya, jika melakukan hubungan badan di siang hari saat puasa, maka bisa mendapatkan hukuman berupa denda atau kafarat.

Hukuman atau denda tersebut dalam istilah Islam disebut dengan kafarat jima'.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved