Ramadhan 2021

Niat Zakat Fitrah dan Artinya, Siapa Saja yang Wajib dan Tak Wajib Membayar Zakat Fitrah?

Idul Fitri memang masih lama, namun jika Anda yang karyawan sudah mendapat THR, sisihkan sebagian untuk kewajiban membayar Zakat Fitrah.

TribunStyle.com/Kolase
Ilustrasi Zakat Fitrah - Niat Zakat Fitrah dan Artinya, Siapa Saja yang Wajib dan Tak Wajib Membayar Zakat Fitrah? 

3. Membayar Zakat Fitrah berarti kita juga turut berbagi kebahagiaan di hari Idul Fitri.

Dilansir TribunWow.com, kewajiban membayar Zakat Fitrah tidak memandang jenis kelamin, usia dan derajat, bahkan bayi yang baru lahir di akhir bulan Ramadan, tepatnya sebelum matahari terbenam itu sudah wajib membayarnya.

Meski begitu, membayar Zakat Fitrah bisa diwakilkan oleh aggota keluarganya.

Hanya saja yang perlu diingat adalah bacaan niatnya juga berbeda-beda.

Berikut niat Zakat Fitrah menurut Dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, IAIN Surakarta, Khasan Ubaidillah SPdI MPdI dalam acara Tanya Ustaz yang tayang di kanal YouTube Tribunnews.com:

a. Niat Zakat Fitrah untuk diri sendiri

Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat mengeluarkan Zakat Fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Ta’ala.”

b. Niat Zakat Fitrah untuk istri

Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala

Artinya: “saya niat mengeluarkan Zakat Fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Ta’ala.”

c. Niat Zakat Fitrah untuk anak laki-laki

Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an waladi fardhan lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat mengeluarkan Zakat Fitrah untuk anak laki-lakiku (sebutkan nama), fardhu karena Allah Ta’ala.

d. Niat Zakat Fitrah untuk anak perempuan

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved