Berita Bontang Terkini
Dishub Bontang Tak Khawatir Lonjakan Penumpang di Pelabuhan Lok Tuan, Kuota Ditetapkan 500 Orang
Penumpang kapal terakhir di Pelabuhan Lok Tuan Bontang diprediksi bakal meningkat, sebelum pemberlakuan larangan mudik 6-17 Mei nanti.
Penulis: Ismail Usman |
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG- Penumpang kapal terakhir di Pelabuhan Lok Tuan Bontang diprediksi bakal meningkat, sebelum pemberlakuan larangan mudik 6-17 Mei nanti.
Hal itu dikemukakan Welly Sakius, Kasi Angkutan Umum Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang, Kamis (22/04/2021).
Dikatakan Welly, berkaca dari pemberangkatan sebelumnya, jumlah penumpang mengalami peningkatan.
Baca juga: Komplotan Perampok Rumah Daerah Samarinda yang Diringkus Polisi Pernah Beraksi di Bontang
Baca juga: Usai Dilantik Nanti, Pasangan Walikota-Wawali Basri Rase-Najirah Bakal Diarak Keliling Bontang
Sehingga hal ini pun diperkirakan akan kembali terjadi.
Lonjakan penumpang ini diduga buntut dari kebijakan pemerintah terkait larangan mudik.
Sehingga banyak masyarakat yang melakukan pemberangkatan sebelum jadwal larangan mudik yang sudah ditetapkan.
"Iya bakal banyak. Pemberangkatan kemarin saja kurang dua dari total jumlah yang ditetapkan sesuai aturan," bebernya.
Welly menuturkan, kenaikan jumlah penumpang tak perlu dikhawatirkan, kendati sudah ada aturan yang mengatur total kuota penumpang kapal.
Pastinya, pihak PT Pelni juga tidak akan menjual tiket lebih 50 persen dari jumlah kapasitas muat kapal.
Sebab ketentuan itu telah menjadi syarat dalam berlayar selama Pandemi Covid-19.
Baca juga: Luncurkan Program Disinfektan, Diskominfo Bontang Ajak Warga Ikut Berinteraksi Bahas Pemerintahan
Baca juga: Sebelum Mudik Dilarang, Dua Kapal Berangkat di Pelabuhan Lok Tuan Bontang, Cek Jadwalnya
"Kan sudah ditetapkan hanya 500 orang saja, karena kapal yang berangkat nanti berkapasitas 1.000 penumpang," tuturnya.