Ramadhan 2021

Sama-sama Terjadi di Bulan Ramadhan, Apa Perbedaan Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar?

Ada dua istilah yang akrab didengar di bulan Ramadan. Yakni malam Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar,

EMBUNHATI.COM via Tribunnnews
Ilustrasi Nuzulul Quran, apa perbadannya Lailatul Qadar dengab Nuzulul Quran 

Salah satu indikasinya Nabi sangat menekankan I’tikaf dan ibadah lainnya di waktu-waktu tersebut.

Pertanyaannya kemudian, bagaimana korelasi antara dua narasi di atas?

Mengapa bisa berbeda antara peringatan Nuzulul Quran dan diturunkannya Alquran pada malam Lailatul Qadar?

Beberapa pakar tafsir menjelaskan bahwa Alquran diturunkan dua kali proses.

Pertama, diturunkan secara keseluruhan (jumlatan wahidah).

Kedua, diturunkan secara bertahap (najman najman).

Sebelum diterima Nabi di bumi, Allah terlebih dahulu menurunkannya secara menyeluruh di langit dunia, dikumpulkan jadi satu di Baitul Izzah.

Selanjutnya malaikat Jibril menurunkannya kepada Nabi di bumi secara berangsur, ayat demi ayat, di waktu yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan selama dua puluh tahun, pendapat lain dua puluh satu tahun.

Pakar tafsir terkemuka, Syekh Muhammad bin Ahmad al-Qurthubi menegaskan:

وَلَا خِلَافَ أَنَّ الْقُرْآنَ أُنْزِلَ مِنَ اللَّوْحِ الْمَحْفُوظِ لَيْلَةَ الْقَدْرِ عَلَى مَا بَيَّنَّاهُ جُمْلَةً وَاحِدَةً، فَوُضِعَ فِي بَيْتِ الْعِزَّةِ فِي سَمَاءِ الدُّنْيَا، ثُمَّ كَانَ جِبْرِيلُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْزِلُ بِهِ نَجْمًا نَجْمًا فِي الْأَوَامِرِ وَالنَّوَاهِي وَالْأَسْبَابِ، وَذَلِكَ فِي عِشْرِينَ سَنَةً.

“Tidak ada perbedaan bahwa Al-Qur’an diturunkan dari Lauh al-Mahfuzh pada malam Lailatul Qadar secara keseluruhan seperti penjelasan kami. Maka Al-Qur’an terlebih dahulu diletakan di Baitul Izzah di langit dunia. Kemudian Jibril menurunkannya secara berangsur tentang perintah, larangan dan sebab-sebab lainnya. Demikian itu terjadi selama 20 tahun.”

وَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ أُنْزِلَ الْقُرْآنَ مِنَ اللَّوْحِ الْمَحْفُوظِ جُمْلَةً وَاحِدَةً إِلَى الْكَتَبَةِ فِي سَمَاءِ الدنيا، ثم نزل بِهِ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ نُجُومًا- يَعْنِي الْآيَةَ وَالْآيَتَيْنِ- فِي أَوْقَاتٍ مُخْتَلِفَةٍ فِي إِحْدَى وَعِشْرِينَ سَنَةً

“Sahabat Ibnu Abbas berkata, Al-Qur’an diturunkan dari Lauh al-Mahfuzh secara menyeluruh kepada para malaikat pencatat wahyu di langit dunia, kemudian Jibril turun membawanya secara berangsur, satu dan dua ayat, di waktu yang berbeda-beda selama 21 tahun.” (Syekh Abu Abdillah Muhammad bin Ahmad al-Qurthubi, al-Jami’ li Ahkam Al-Qur’an/Tafsir al-Qurthubi, juz 2, hal. 297).

Baca juga: Kapan Malam Nuzulul Quran 17 Ramadhan? Lafadz Doa di Malam Turunnya Al Quran ke Nabi Muhammad SAW

Baca juga: Telah Masuk 10 Hari Kedua Ramadhan 1442 H, Doa Khusus yang Bisa Diamalkan di 10 Hari Kedua Ramadhan

Proses turunnya Al-Qur’an secara total ini terjadi di bulan malam Lailatul Qadar, tepatnya malam 24 Ramadhan.

Pendapat ini sebagaimana ditegaskan dalam riwayat Ibnu Abbas dan Watsilah bin al-Asqa’.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved