Selain Remisi, Warga Binaan Lapas Klas IIA Balikpapan Peroleh Asimilasi Secara Selektif

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebanyak 866 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Klas IIA Balikpapan mendapatkan remisi lebaran dari Kemenkumham.

Di samping itu, WBP juga mendapatkan asimilasi di tengah menjelang lebaran tahun ini.

Sebagai informasi, asimilasi merupakan proses pembinaan narapidana yang dilaksanakan dengan membaurkan narapidana di dalam kehidupan masyarakat.

Kasubsi Registrasi Lapas Klas IIA Balikpapan, Ahmad Zaki membenarkan asimilasi tersebut.

Baca Juga: Hendak Jual Motor, Pelaku Curanmor di Balikpapan Tiada Menyadari Calon Pembelinya Adalah Pemilik

Hanya saja, dirinya menekankan asimilasinya mengacu Permenhumham Nomor 32 Tahun 2020 sebagai dasar asimilasi yang baru.

Untuk diketahui, Permenhumham mengikuti syarat dan tata cara pemberian asimilasi, pembebasan bersyarat, cuti menjelang bebas.

Dan cuti bersyarat bagi narapidana dan anak dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran covid-19.

"Kita kan mengacu pada Permen yang baru. Itu lebih ketat pelaksanaannya, selektiflah," tandas Zaki, Kamis (29/4/2021).

Baca Juga: Kronologi Mobil Terperosok di Drainase Masih Simpang Siur, Pengendara Dibawa ke Polresta Balikpapan

Disinggung soal jumlah WBP yang mendapat asimilasi, dia mengatakan setidaknya ada 56 orang.

Menurutnya, target tersebut sebanyak-banyaknya jika memenuhi persyaratan.

Mengenai persyaratan, dia membeberkan didominasi kriminal biasa. Ia mencontohkan pencurian, sepanjang tindak kriminal tersebut tak berulang.

"Yang penting ada penjamin, disidangkan kembali. Syarat mutlak harus ada penjamin," tandasnya.

Baca Juga: Soroti Daftar Barang di Parcel, Loka POM Balikpapan Beberkan Masa Kedaluwarsa Enam Bulan