Berita Samarinda Terkini
ATM Bank Kaltimtara di Samarinda Dibobol Tapi Uang tak Diambil, Polisi Cari Sidik Jari Pelaku
Diketahui pada hari ini, Selasa (4/5/2021) mesin ATM tersebut diduga telah dibobol kawanan pencuri.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sebuah mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang dimiliki oleh Bank Kaltimtara di sekitar area PT Sarana Kaltim Ventura Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, diperiksa tiap bagian oleh kepolisian.
Diketahui pada hari ini, Selasa (4/5/2021) mesin ATM tersebut diduga telah dibobol kawanan pencuri.
Dari informasi yang diterima di lapangan, mesin ATM ini komponen-komponennya sudah dalam keadaan terbongkar serta berserakan di ruangan kaca tempat mesin ATM berada.
Baca Juga: Jelang Lebaran 2021, Rumah Ibadah di Balikpapan Rentan jadi Tempat Incaran Pelaku Pencurian
Namun justru aneh, brankas penyimpanan uang tunai di mesin ATM terlihat utuh.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman melalui Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim ke Tampat Kejadian Perkara (TKP) usai mendapat laporan tersebut.
"Kejadian pastinya kami belum tahu, yang jelas kami dapat laporan itu sekitar jam setengah 9 pagi tadi," sebutnya, (4/5/2021).
Kompol Andika Dharma Sena menambahkan bahwa jajarannya akan berkoordinasi terkait pembobolan mesin ATM ini, terlebih mengenai kerugian yang dialami pihak bank.
Baca Juga: Tekan Kejahatan Pencurian di Rumah Ibadah, Polresta Balikpapan Tingkatkan Patroli
"Jadi agar mereka (pihak bank) menghitung dulu kerugiannya, apakah ada uang yang diambil atau tidak," tegasnya.
Dan anggota di lapangan disebutkan perwira menengah ini akan melakukan pengecekan serta penyelidikan awal.
"Kami akan melakukan pengecekan kamera tersembunyi atau CCTV yang ada disitu, dana akan kami lihat semua," ucap Kompol Andika Dharma Sena.
"Yang jelas anggota sedang di lapangan untuk mencari pelaku," imbuhnya.
Lebih lanjut, untuk kasus ini masih akan terus didalami dan mencari diduga pelaku pencurian dengan membobol mesin ATM ini.
"Untuk kasusnya akan kamibpelajari dulu, apakah memang ada yang diambil atau tidak," tutupnya.