Tahun 2030 Ramadhan Jatuh Dua Kali pada Januari & Desember, Ini Penjelasan Ahli

Andi pun menjelaskan mengapa untuk menentukan jatuhnya bulan baru di tahun Hijriah diperlukan perhitungan khusus, sementara pada tahun Masehi tidak demikian.

"Ya karena berbasis ketampakan Bulan dan ketidakteraturan gerak Bulan, maka perlu dihitung dan dikonfirmasi dengan pengamatan," pungkas dia. (*)

Baca juga: Sukarela Anggota, Damkar Berbagi Takjil Ramadhan 2021 di Malinau

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tahun 2030 Bulan Ramadhan Akan Berlangsung 2 Kali, Ini Penjelasan LIPI