Ramadhan 2021
Rutan Klas IIA Samarinda Tingkatkan Kewaspadaan, Razia Barang Titipan Saat Ramadhan
Selama bulan Ramadhan Rutan Kelas IIA Samarinda mengalami lonjakan barang titipan dari kerabat warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Selama bulan Ramadhan Rutan Kelas IIA Samarinda mengalami lonjakan barang titipan dari kerabat warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Tidak seperti bulan biasa, titipan barang yang berjumlah puluhan selama bulan Ramadan ini mengalami lonjakan. Hal tersebut diakui Kepala Keamanan Pengamanan Rutan Klas IIA Samarinda, Gilang Wisnuwardhana, Rabu (5/5/2021) hari ini.
Dia menjelaskan bahwa pihaknya kebanjiran titipan barang selama masa Ramadhan, hingga hari libur pun pihaknya tetap menerima penitipan barang.
"Selama bulan puasa ini, barang titipan tidak seperti bulan biasa. Ratusan barang yang kebanyakan makanan kami terima setiap hari bahkan di hari libur,” ungkapnya.
Melihat kondisi ini, Gilang Wisnuwardhana pun meningkatkan kewaspadaan tinggi pengamanan Rutan Klas IIA Samarinda.
Baca juga: Karya Narapidana di Bazar Rutan Samarinda Hasilkan Penerimaan Negara Bukan Pajak
Meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban Rutan, razia berkala dilakukan.
Razia dikatakannya, dilakukan pada Rabu (5/5/2021) siang tadi dan menyasar beberapa blok hunian WBP.
"Regu pengamanan Rutan berhasil mengamankan beberapa barang terlarang yang terdapat dalam kamar hunian WBP," sebut Gilang Wisnuwardhana.
Razia yang kurang lebih berjalan selama satu jam (mulai pukul 13.00 – 14.00 WITA) berhasil menyita, dua buah telpon genggam, dua buah pengisi daya, dua buah headset, satu buah kartu memori, dan satu buah pemanas air rakitan serta barang terlarang lainnya.
Baca juga: 27 Lansia Warga Binaan Rutan Samarinda Dapat Jatah Vaksin Sinovac, 4 Orang Malah Gagal Divaksin
Terpisah dihubungi melalui telpon seluler, Kepala Rutan (Karutan) Kelas IIA Samarinda Alanta Imanuel Ketaren menyampaikan bahwa selama masa Ramadhan ini pihaknya memang meningkatkan kewaspadaan.
Lantaran lonjakan barang titipan hingga harus memberikan pelayanan ekstra dalam pemeriksaan di hari libur.
"Kami sangat mengerti bahwa suasana silahturahmi bulan Ramadhan ini sangat dibutuhkan warga binaan, jadi kami memang membuka pelayanan ekstra hari Minggu tetap menerima barang titipan,” ungkapnya.
Lonjakan barang titipan, dilanjutkannya, harus diimbangi dengan meningkatkan kewaspadaan keamanan serta ketertiban dalam rutan.