News Video

NEWS VIDEO 288 WNA Asal China Masuk ke Indonesia di Tengah Pandemi & Larangan Mudik

Di tengah pandemi Covid-19 dan aturan larangan mudik di Indonesia, 288 Warga Negara Asing (WNA) asal China masuk ke negara ini.

Editor: Djohan Nur

Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Jhoni Ginting mengatakan, seluruh WNA asal China yang datang ke Indonesia pada Sabtu (8/5/2021) telah memenuhi aturan keimigrasian dengan jenis visa dan kegiatan yang sesuai Peraturan Menkumham Nomor 26 Tahun 2020 yaitu untuk kegiatan bekerja, bukan kunjungan wisata

4 Wanita Muda Menangis Disuruh Putar Balik di Pos Penyekatan Mudik Tol Kalimati, Ini Sebabnya

"Seluruh WNA telah mengantongi rekomendasi dari instansi yang berwenang," kata Jhoni dalam keterangannya, Sabtu (8/5/2021).

Sebelum dilakukan pemeriksaan keimigrasian, kata Jhoni, seluruh penumpang telah mendapatkan rekomendasi atau clearence pihak KKP Kementerian Kesehatan.

"Petugas imigrasi tidak akan memberikan izin masuk, jika para penumpang tidak lulus pemeriksaan kesehatan sesuai protokol kedatangan orang dari luar negeri yang telah ditentukan oleh Satgas Penanganan Covid-19," paparnya.

Pimpinan DPR: Pemerintah Nggak Peka

Masuknya 85 warga negara asing (WNA) asal China ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan pesawat China Southern Airlines (charter flight) terus jadi sorotan publik.

Alasannya, hal ini dinilai memunculkan ketidakadilan di tengah sikap keras Pemerintah melarang warga mudik merayakan Idul Fitri di kampung halaman karena alasan mencegah meluasnya pandemi Covid-19.

Baca juga: Hari Keempat Larangan Mudik, Belasan Kendaraan Diputarbalik di Perbatasan Kaltara

Di satu sisi pemerintah membuat kebijakan larangan mudik Lebaran untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus Covid-19, namun di sisi lain justru ada WNA yang diperbolehkan masuk ke Indonesia.

Apalagi belakangan diketahui bahwa dua di antara 85 WNA asal China tersebut ternyata positif Covid-19.

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, seharusnya pemerintah lebih peka dalam mengambil kebijakan.

Sebab, masuknya rombongan WNA ke Indonesia di tengah larangan mudik, pasti akan menimbulkan pertentangan di tengah masyarakat dan memunculkan persepsi publik bahwa kebijakan soal pencegahan penularan Covid-19 tidak berlaku secara adil dan menyeluruh.

”Kalau masyarakat Indonesia saja harus menahan rindu untuk tidak mudik yang sudah menjadi tradisi tahunan karena mengikuti aturan pemerintah, bagaimana WNA bisa dengan mudah masuk ke Tanah Air."

"Hal yang seperti ini kan bisa menimbulkan anggapan publik bahwa pemerintah tidak peka melihat kondisi yang ada,” katanya kepada wartawan, Minggu (9/5/2021).

Baca juga: Petugas Penyekatan Kewalahan, Pemudik Datang Bersamaan, Pilih Waktu Khusus Untuk Melintas

Gus AMI, panggilan akrab Muhaimin Iskandar, meminta pemerintah dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 untuk menjelaskan kepada masyarakat mengenai masih diizinkannya WNA masuk di tengah kebijakan pelarangan mudik.

"Sebab kondisi ini membingungkan masyarakat yang dibatasi mobilitasnya saat Lebaran,” ucap Ketua Umum DPP PKB ini.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved