Berita Nasional Terkini
Tanggal dan Jam Gerhana Bulan Total Beberapa Hari Lagi, Bisa Dilihat Mata Telanjang di Indonesia
Catat tanggal dan jam gerhana bulan total beberapa hari lagi, bisa dilihat mata telanjang di Indonesia
TRIBUNKALTIM.CO - Catat tanggal dan jam gerhana bulan total beberapa hari lagi, bisa dilihat mata telanjang di Indonesia.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) kembali merilis jadwal fenomena Super Blood Moon.
Kali ini, gerhana bulan total bisa disaksikan dengan mata telanjang di seluruh daerah di Indonesia.
Pada saat gerhana tersebut, bulan penuh akan terlihat seperti merah darah.
Masyarakat Indonesia bakal disajikan fenomena langit, gerhana bulan total ( GBT).
gerhana bulan total atau Super Blood Moon di Indonesia terjadi pada tanggal 26 Mei 2021 mendatang.
Baca juga: gerhana bulan total 26 Mei 2021, Daftar 34 Wilayah di Indonesia yang Bisa Melihat Tanpa Alat Bantu
Kemunculan fenomena langit ini semakin spesial mengingat tanggal terjadinya bertepatan dengan Hari Raya Waisak tahun 2565.
Terlebih fenomena ini dapat diamati diamati langsung tanpa memerlukan alat bantu optik.
Hal itu disampailkan oleh R Jamroni, Sub Koordinator Pengumpulan dan Penyebaran Data, Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG).
"Pada jam 18.46 WIB di wilayah barat indonesia, 19.46 WITA di wilayah Tengah Indonesia, dan jam 20.46 WIT di wilayah Timur," ungkap Jamroni dikutip Tribunnews dari rilis BMKG, Sabtu (22/5/2021).
Lantas wilayah mana saja yang dapat menyaksikan GBT dan kapan waktunya?
Waktu terjadinya GBT dan wilayah yang dapat menyaksikan
Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono membagikan fase-fase atau proses gerhana bulan total yang akan terjadi tanggal 26 Mei 2021 lewat siaran pers, Jumat (21/5/2021).
Adapun proses gerhana bulan total yang akan terjadi tanggal 26 Mei 2021 adalah:
1. Fase (P1) Awal Gerhana Bulan mulai pukul 15.46.12 WIB, 16.46.12 WITA, 17.46.12 WIT yang melintas memotong Papua bagian tengah, sehingga pengamat di provinsi Papua dapat menyaksikan seluruh proses terjadinya gerhana bulan total ini.