PPDB Tarakan 2021
PPDB Tarakan 2021, SMAN 1 Siapkan Empat Jalur, SMKN 1 Membuka Tiga Jalur
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online serentak digelar mulai Kamis 3 Juni 2021.
Sesuai jadwal yang tertera, mulai Kamis (3/6/2021) hari ini, pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) online tingkat SLTA sudah mulai dibuka.
Baca Juga: Jaringan WiFi dalam PPDB Tarakan 2021 Sulit Diakses, Ada Calon Pendaftar Bingung Pakai Aplikasi
Di hari pertama pendaftaran, di sejumlah SMA dan SMK terlihat dikunjungi calon pendaftar. Rerata menanyakan kesulitan mengakses website https://sip-ppdbku.com/.
"Untuk kendala jaringan kami dengar juga. Saya sempatkan juga ke Telkom walaupun lagi cuti karena ini menyangkut urusan orang banyak. Saya komunikasi dengan Telkom, ada persoalan di teknis," urainya.
Ia melanjutkan, jika diakses menggunakan jaringan WiFi, pendaftar kesulitan mengakses.
"Tapi beda dengan jika mengakses menggunakan hotspot dan paket data. Tidak ada masalah. Makanya siang tadi intensif komunikasi dengan Telkom," jelasnya.
Dan akhirnya, dibeberkan Akhmad Yani, persoalan kendala jaringan tidak bisa diakses, sekitar dua jam baru bisa diperbaikinya.
"Setelah kami koordinasikan denfan Telkom, sekitar ada dua jam kita sudah bisa diatasi. Kalau sebabnya itu lebih teknis ya," ujarnya.
Adapun lanjutnya ia menilai PPDB hari pertama ini, cukup sepi pendaftar. Sebabnya masih banyak sekolah belum mengumumkan kelulusan siswa dan bel bisa menerima Surat Keterangan Lulus (SKL).
"Tapi kalau coba-coba masuk dan login sudah ada tapi mungkin sekadar lihat lihat dulu apa saja berkasnya yang harus dilengkapi," beber Akhmad Yani.
Ia melanjutkan sesuai jadwal, pengumuman kelulusan baru mulai disampaikan di Kamis (3/6/2021) hari ini. Sehingga pendaftar tak begitu ramai.
"Logika kami yang mendaftar ya yang lulus SMP tahun lalu sehingga belum kelihatan progresnya. Perkiraan mungkin di hari Senin depan ini sudah mulai ramai," jelasnya.
Ia juga berharap, ke depannya tak ada lagi persoalan kendala jaringan dihadapi calon pendaftar PPDB tahun ini.
"Harapan kita bisa clear semua. Karena lebih banyak persoalan teknis masalah akses. Apakah mungkin karena overload yang mengakses tapi di logika kita menurut saya itu enggak mungkin," tegasnya.
"Karena belum banyak yang akses apalagi pngumuman kelulusan setelah tangal 3 Juni ini Sehingga dokumen dimiliki siswa pasti belum lengkap, " pungkasnya.
Bingung Pakai Aplikasi