Lepas dari Askara, Kini Nindy Ayunda Berurusan Hukum dengan Mantan Ayah Mertua, Ada Apa?

"Jadi aku dimintai tolong, oleh beliau untuk memberikan somasi atau teguran, untuk (Nindy Ayunda) mengkalarifikasi hal tersebut yang belum tentu bisa dipertanggung jawabkan tulisannya. Ini perlu diluruskan," ucapnya.

Fahmi menyampaikan Dedi Parasady Harsono prihatin dilibatkan dalam masalah rumah tangga Askara dengan Nindy Ayunda.

Baca juga: KLARIFIKASI Pengacara Askara, Mantan Suami Nindy Ayunda Diduga Sakau di Sel Tahanan

Tentunya unggahan Nindy Ayunda disayangkan oleh sang mertua.

"Ada dampak negatif, pastilah. Karena kenapa saya dibawa bawa, ceritanya macem macem, dia juga masih punya istri. Konflik ini jangan dibawa kemana mana," jelasnya.

"Karena kan, ada darah daging, antara keduanya. Jangan, sampai tali silaturahmi putus. Hubungan, antara Anak dan menantu baik baik saja kok," tambahnya.

Fahmi mengakui sudah mengirimkan somasi ayahanda Askara Parasady Harsono, Dedi Harsono ke Nindy Ayunda Jumat Pagi.

"Tadi pagi saya layangkan, saya tunggu 1x24 jam. Jika, belum jawab kami akan bawa ke ranah hukum dan kita akan proses. Kita lihat nanti, jika ada perkembangan," ujar Fahmi Bachmid. 

Askara diduga sakau di sel tahanan

Askara Parasady Harsono mantan suami Nindy Ayunda kini tengah menjalani masa hukuman akibat penyalagunaan narkoba.

Ia bersikeras ingin jalani rehabilitasi sejak dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) satu tahun penjara.

Permohonan itu diajukan sesuai saran dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta.

Saat ditanya soal kondisi kliennya yang diduga sakau di sel Rutan Salemba, kuasa hukum Askara Parasady Harsono, Hervan Dewantara membantah.

"Kami tidak pernah mendapatkan laporan (sakau atau sakit) seperti itu, tidak pernah," kata Hervan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Senin (7/6/2021).

Baca juga: Dari HP, Nindy Ayunda Tahu Perselingkuhan Suaminya, Beberkan Bukti KDRT, Wajah Lebam, Rambut Rontok

Ditegaskan Hervan, Askara Parasady Harsono dalam kondisi sehat di Rutan Salemba.

Satu-satunnya alasan Askara ngotot ingin direhabilitasi tak lain merujuk pada hasil assessment.