Virus Corona
IDI Sarankan Pasien Lakukan Langkah Ini jika Tertular Covid-19 Varian Delta
Covid-19 varian delta sendiri berasal dari India dan dikenal juga dengan nama varian B.1617.2.
TRIBUNKALTIM.CO - Penyebaran Covid-19 varian delta kini menghantui dunia.
Jenis varian ini disebut punya efek penularan yang lebih cepat dibanding varian virus Corona lainnya.
Covid-19 varian delta sendiri berasal dari India dan dikenal juga dengan nama varian B.1617.2.
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M. Faqih, memberikan beberapa informasi tentang varian delta ini.
Dirinya mengungkapkan gejala yang dialami penderita varian delta hampir sama dengan pasein positif covid-19 varian lainnya.
Namun ada beberapa hal mendasar yang membedakan dan wajib diwaspadai
Baca juga: Sosok Bupati Banjarnegara yang Izinkan Warganya Gelar Hajatan di Tengan Lonjakan Covid-19
Daeng mengatakan pasien yang tertular varian Delta lebih cepat mengalami gejala berat.
"Gejalanya beratnya itu lebih cepat. Misalnya bisa kalau Covid-19 yang varian biasa itu ada pegal-pegal, ada sakit kepala, dan panas, ada sakit ini di perut. Ini gejalanya sama tetapi kecepatan untuk gejalanya lebih berat itu lebih cepat," ucap Daeng dalam diskusi virtual, Sabtu (19/6/2021).
Dirinya mengatakan langkah yang terpenting bagi pasien yang terpapar adalah melakukan pengobatan secepatnya.
Pengobatan segera, menurutnya, perlu dilakukan untuk mencegah meningkatnya gejala yang dialami orang yang terpapar.
"Sementara ini tidak ada beda yang membedakan. Bagi kita adalah semakin cepat berobat itu semakin cepat untuk kita sembuhkan," ujar Daeng.
Daeng meminta masyarakat untuk waspada terhadap varian Delta karena tingkat penularan yang cukup tinggi.
"Yang varian delta ini banyak datang dengan gejala berat. Jadi masyarakat harus hati-hati yang varian Delta ini. Kalau varian yang lain memang rata-rata masih gejala ringan," pungkas Daeng.
Daftar Provinsi yang Sudah Terdeteksi Kasus Covid-19 Varian Delta
Kasus Covid-19 Varian Delta kini sudah terdeteksi di 6 provinsi yang ada di Indonesia, dan 2 di antaranya ada di Pulau Kalimantan,