Berita Bulungan Terkini

Seorang Pemancing Berhasil Selamatkan Tiga Bocah yang Tenggelam di Sungai Kayan

Seorang bocah dilaporkan tenggelam di pertemuan antara Sungai Kayan dan anak Sungai Selor, pada Minggu (4/7/2021).

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi |
TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI
Ishak, saksi mata dari peristiwa bocah tenggelam, saat ditemui di sekitar lokasi kejadian, Minggu (4/7/2021). TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR – Seorang bocah dilaporkan tenggelam di pertemuan antara Sungai Kayan dan anak Sungai Selor, pada Minggu (4/7/2021).

Korban diketahui bernama Rendi (13) warga Desa Gunung Putih, Kecamatan Tanjung Palas, Bulungan.

Rendi bersama tiga orang kawan lainnya yakni Adi Ramadani, Aran dan Habib, diketahui sedang bermain dan mandi di sungai sekitar pukul 11.00 WITA.

Keempatnya bermain di sungai di kala mengisi waktu libur sekolah.

Tak lama berselang, keempatnya terlihat kepayahan berusaha berenang ke tepian sungai.

Baca juga: Main di Sungai Kayan, Bocah SMP di Tanjung Palas Dilaporkan Tenggelam Diduga Terseret Arus

Di mana di saat yang sama, Ishak warga Tanjung Rumbia tengah mencari ikan seruyuk di tepian sungai, tak jauh dari lokasi keempat bocah tenggelam.

Setelah mendengar teriakan tolong, dengan perahu yang ia miliki, Ishak mendekati lokasi keempat bocah yang tenggelam.

Menurut Ishak, saat ia mendekati lokasi kejadian, dirinya hanya dapat melihat tiga orang bocah, adapun satu orang lainnya tidak ia lihat.

Ishak pun berhasil menyelamatkan tiga bocah lainnya, adapun Rendi hilang tenggelam tidak ditemukan.

“Saya lagi mancing, lagi cari seruyuk, terus ada teriak-teriak minta tolong,” ujar saksi mata, Ishak.

“Mereka berenang di tengah sini, tidak ada pegang kayu, jadi timbul tenggelam saja. Mereka ada empat orang, yang tiga posisinya juga lemas, lalu saya tolong itu, yang satunya itu hilang,” tambahnya.

Menurut Ishak, ketika keempat bocah tengah bermain di sungai, kondisi air sungai saat itu tengah surut, sehingga menyebabkan arus sungai cukup deras.

“Tadi bermainnya sekitar Jam 11, airnya lagi surut, memang arusnya kuat, air itu berputar dia di sana,” tuturnya.

Sementara itu salah satu orangtua korban yang selamat, yakni ayahanda dari Adi Ramdani, Imam mengatakan, kalau putranya bersama dengan korban Rendi, sudah ingin pulang ke rumah.

Lantaran sebelum bermain di tepian sungai, keempatnya sempat bermain di wilayah Gunung Seriang.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved