Euro 2020
Jelang Inggris vs Italia, Siapa Juara Euro 2020, Conte eks Inter Milan Bongkar Kelemahan Kane Cs
Jelang Inggris vs Italia, siapa juara Euro 2020, Antonio Conte eks Inter Milan bongkar kelemahan Harry Kane Cs
Sementara itu, The Three Lions meraih tiket final setelah menang susah payah atas tim kuda hitam, timnas Denmark, pada babak empat besar.
Inggris melakukan comeback dengan menang 2-1 atas Denmark usai melalui laga dengan babak perpanjangan waktu.
Italia dan Inggris sama-sama dijagokan untuk merengkuh gelar Piala Eropa tahun ini.
Namun, Conte meyakini pasukan Roberto Mancini lah yang akan keluar sebagai pemenangnya.
Pelatih berusia 51 tahun itu membeberkan beberapa kelemahan Inggris yang bisa dimanfaatkan Italia.
Conte mengatakan bahwa Inggris punya kelemahan di lini pertahanan.
Tidak seperti Spanyol yang lebih stabil, Conte menyebut para pemain belakang Inggris kerap panik jika ditekan.
"Tidak seperti Spanyol yang cenderung mengopernya ke belakang, mereka (Inggris) selalu mencoba untuk memukul Anda dalam situasi satu lawan satu," kata Conte seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Banyak yang memuji Harry Kane atas kemampuannya merebut bola dan bermain bersama tim, seperti saat menyamakan kedudukan melawan Denmark."
"Tentu saja, dia juga bagus dalam hal itu, tetapi di dalam kotak di mana dia klinis dan sebagai pelatih, saya akan selalu menahannya di sana, karena dia menghancurkan."
"Ada dua gelandang yang sangat fisik seperti Rice dan Phillips, yang membawa keseimbangan, tetapi sangat sedikit operan vertikal, sering kali menggunakan opsi sederhana."
"Titik lemah bagi Inggris adalah jika pertahanan mereka ditekan saat membangun dari belakang, mereka tidak sebaik Spanyol dalam menghindari tekanan."
Baca juga: Prediksi, Line Up & Jadwal Tayang Final Euro 2021: Italia vs Inggris, Kane cs Hindari Adu Penalti
"Namun, jika Anda sangat menyerang Anda dan mereka melarikan diri, maka perhatikan langkah lini depannya."
"Sekali lagi, ini saatnya Italia harus menunjukkan pengalamannya membaca berbagai momen pertandingan."
"Kami akan memiliki lebih sedikit penggemar di stadion, tetapi lebih banyak pengalaman daripada mereka di lapangan. Kami tahu apa artinya bermain Final."