Berita Nasional Terkini

Vaksinasi Mandiri Berbayar Ditunda, Berikut Penjelasan Kimia Farma Sebut Masih Lakukan Sosialisasi

PT Kimia Farma (Persero) Tbk akhirnya memutuskan untuk menunda pelaksanaan vaksinasi mandiri yang berbayar.

Editor: Ikbal Nurkarim
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Ilustrasi, VAKSIN CORONA - Aktivitas vaksinasi masyarakat umum di lantai 6 Gedung RSUD Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara, mengikuti kegiatan vaksinasi massal pada Senin (5/7/2021). Vaksinasi mandiri berbayar ditunda, berikut penjelasan Kimia Farma sebut masih lakukan sosialisasi. 

Janji Presiden tersebut dinilai terbantahkan dengan adanya jualan vaksin di Kimia Farma.

Sekadar informasi, Indonesia menggunakan beberapa jenis vaksin yakni Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca. Pfizer dan terbaru Moderna.

Dilansir dari Wartakota.com dalam artikel berjudul Perusahaan BUMN Jualan Vaksin, Pidato Janji Jokowi Gratiskan Vaksin untuk Masyarakat Viral, Politisi Partai Demokrat Andi Arief menyoroti penjualan vaksin Covid-19 oleh salah satu perusahaan BUMN yakni Kimia Farma.

Baca juga: Kimia Farma Jualan Vaksin Covid-19, Andi Arief Singgung Bantuan Internasional, Janji Jokowi Diungkit

Andi Arief heran, mengapa Presiden Joko Widodo menyetujui manuver perusahaan pelat merah itu untuk menjual vaksin.

Saya percaya vaksin bantuan internasional akan disuntikkan ke rakyat.

Tapi di tengah iklim korupsi saat ini bagimana agar rakyat tahu bahwa yang dijual di Kimia Farma bukan vaksin bantuan internasional.

Lagian Pak Jokowi sempet-sempetnya terpikir dan menyetujui jualan vaksin ke rakyat," tulis Andi Arief di akun Twitternya, Minggu (11/7/2021).

Sementara itu, di saat ramai dikabarkan penjualan vaksin di Kimia Farma, beredar kembali video berisi pidato presiden Jokowi saat menjanjikan vaksinasi gratis untuk warga.

"Jadi setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan setelah melakukan kalkulasi ulang, melakukan perhitungan ulang mengenai keuangan negara.

Dapat saya sampaikan bahwa vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis.

Sekali lagi gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali," ujar Jokowi dalam video itu.

"Untuk itu saya instruksikan, dan saya perintahkan kepada seluruh jajaran kabinet, kementrian, lembaga dan pemerintah daerah untuk memprioritaskan program vaksinasi pada tahun anggaran 2021," tutup Jokowi.

Baca juga: Daftar Nomor WhatsApp Kimia Farma untuk Dapat Obat Gratis Bagi Pasien Isolasi Mandiri

Kimia Farma Jual Vaksin

Diberitakan sebelumnya, PT Kimia Farma Persero akan melayani vaksinasi Covid-19 berbayar mulai Senin (12/7/2021).

Terkait vaksin Covid-19 berbayar disediakan PT Kimia Farma Persero dibenarkan oleh Wakil Menteri BUMN, Pahala N Mansury.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved